BERITA

Sucofindo Serahkan Sertifikat ISO 45001:2018 kepada Indocement Tunggal Prakarsa

Jakarta, Bumntrack.co.id – PT Sucofindo (Persero) memberikan sertifikat Occupational Health and Safety Management System Requirements ISO 45001:2015 kepada PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. Sertifikat tersebut meliputi Manufacture of Cement and Quarrying of Limestone, Gypsum and Chalk.

“Kami memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas komitmen PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk yang telah menerapkan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) dengan menetapkan bahwa K3 merupakan prioritas utama bagi perusahaan,” kata Direktur Komersial 1 Sucofindo, Herliana Dewi di Jakarta, Kamis (16/1).

Menurutnya, inti dari penerapan SMK3 adalah mengidentifikasi potensi bahaya yang ada melalui identifikasi risiko dan ditindaklanjuti dengan pengendalian risiko. “Sehingga risiko yang dihasilkan dapat diterima dan memperbaiki kekurangan dengan pemantauan atau pengukuran yang kemudian ditinjau kembali agar ditindaklanjuti sehingga tercapai continual improvement dari siklus Plan, Do, Check, Act (PDCA),” jelasnya.

Penerapan standar Sistem Manajemen K3 terbaru ISO 45001:2018 merupakan suatu keharusan tidak hanya sebagai pemenuhan peraturan perundangan tetapi juga untuk memenuhi keinginan pasar terhadap produk yang dihasilkan. ISO 45001:2018 juga memperhatikan jalannya proses produksi yang memperhatikan aspek Keselamatan, Kesehatan Kerja dan kebutuhan penerapan K3 yang baik.

Pihaknya berharap penerapan SMK3 dapat meningkatkan produktifitas PT Indocemement Tunggal Prakarsa Tbk yang optimal juga dapat membangun budaya K3 bagi setiap pegawainya.

Selain melayani Sertifikasi ISO 45001: SMK3, SUCOFINDO juga memberikan layanan jasa sertifikasi lainnya di antaranya Sertifikasi ISO 14001:2015 Sistem Manajemen Lingkungan, Sertifikasi SNI ISO 28000:2009 Sistem Manajemen Keamanan pada Rantai Pasokan, Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2015, Sistem Manajemen Keamanan Pangan ISO 22000:2018, Sistem Manajemen Keamanan Informasi ISO 27001:2013, Sistem Manajamen Anti Penyuapan ISO 37001:2016, ISO 45001:2018, berdasarkan PP 50 tahun 2012 ISO 50001:2018 Sistem Manajemen Energi.

Artikel Terkait

Back to top button