
Jakarta, Bumntrack.co.id – BNI Life, perusahaan asuransi jiwa anak usaha PT Bank Negara Indonesia (BNI) menggelar acara puncak memperingati HUT ke-23 tahun. Puncak acara ulang tahun tersebut bertema “We Are FASTT” yang dirayakan di Menara BNI Pejompongan, Jakarta (28/11/2019). Dalam acara HUT BNI Life tersebut Wakil Presiden Ma’ruf Amin memberikan ucapan selamat ulang tahun kepada BNI Life. Wapres berharap agar BNI Life terus berkembang dan menjadi penggerak keberhasilan pembangunan.
Direktur Utama BNI Life, Shadiq Akasya menjelaskan, tema tersebut sesuai dengan nilai BNI Life yang fokus meningkatkan kualitas dan kinerja. Dimana insan BNI Life berkomitmen untuk Focus on Customer (mengutamakan kepuasan nasabah dengan hubungan yang mutual dan berkesinambungan), Agility (adaptif terhadap perubahan dan bertindak cepat untuk melakukan inovasi), Solution (memberikan solusi dan layanan terbaik kepada stakeholder), Trust (dapat dipercaya dan berkomitmen menjunjung tinggi integritas) dan Team Work (menjadikan sinergi sebagai prioritas utama untuk mencapai tujuan).
Selama 23 tahun beroperasi, lanjut Shadiq, BNI Life berupaya menghadirkan kemudahan berasuransi. Salah satunya dalam acara tersebut , BNI Life meluncurkan BNI Life Mobile Apps dan e-commerce yang berada di website untuk memudahkan pelayanan kepada nasabah.
“Aplikasi ini punya beberapa fitur yang memberikan kemudahan bagi nasabah setia kami untuk memperoleh informasi benefit kesehatan, daftar rekanan rumah sakit dan provider, dan layanan Digi Claim,” jelas Shadiq.
BNI Life juga sudah menerapkan layanan digital Eazy Klaim yang dapat mencairkan klaim nasabah hanya dalam waktu 25 menit dengan menggunakan mobile dengan nilai klaim di bawah Rp 10 juta. Layanan tersebut merupakan inovasi BNI Life untuk mempersingkat proses klaim hanya dengan membawa kuitansi yang berlaku.
Shadiq juga memaparkan perjalanan (milestone) BNI Life sejak berdiri 28 November 1996 hingga saat ini. Keberadaan BNI Life pada 1996 pada awalnya bertujuan menambah bisnis yang sudah ada dari Bank BNI di bidang aktivitas jasa keuangan. Bisnis BNI Life sebagai pelengkap bisnis utamanya BNI. Selanjutnya pada 2002 BNI Life mulai mengembangkan bisnis terkait dengan agency dan terus berlanjut hingga 2004 dengan mendirikan Unit Usaha Syariah. Perkembangan selanjutnya pada 2007 dengan mengembangkan bisnis bancassurance.
Salah satu titik penting BNI Life adalah ketika melakukan joint venture dengan perusahaan asuransi besar yakni Sumitomo Life Insurance Company pada 9 Mei 2014. Dengan demikian BNI Life menjadi perusahaan asuransi jiwa joint venture dengan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk tetap menjadi pemegang saham pengendali sebesar 60 persen. Langkah tersebut membawa dampak yang besar kepada bisnis BNI Life di kemudian hari.
Dalam Aplikasi BNI Life Mobile tersebut terdapat beberapa fitur yang
memberikan ke mudahan bagi nasabah untuk memperoleh informasi benefit
kesehatan, daftar rekanan rumah sakit dan provider, dan layanan Digi Claim.
“Untuk DigiClaim pada saat ini masih diperuntukkan bagi nasabah OGH dengan maksimum nilai klaim sebesar Rp 5 juta. Saat ini aplikasi tersebut hanya sebatas untuk nasabah individu yang memiliki asuransi kesehatan dan nasabah Optima Group Health (OGH),” jelas Shadiq.
Sedangkan untuk E-commerce, para nasabah dapat mengunjungi langsung www.bni-life.co.id dan membeli produk BNI Life Digi Micro Protection, merupakan produk asuransi kecelakaan, yang memberikan manfaat santunan meninggal karena kecelakaan, hanya dengan Rp 54 ribu masyarakat sudah bisa memiliki asuransi jiwa dengan uang pertanggungan sebesar Rp 90 Juta.
Shadiq
juga menjelaskan perkembangan kinerja BNI Life. Aset total BNI Life hingga Oktober 2019 mencapai Rp 2,12 triliun
atau bertumbuh sebesar 13,4% dibanding periode
yang sama tahun sebelumnya. Sementara net
profit mengalami kenaikan 40,5% dibandingkan
tahun lalu. Peningkatan juag terjadi pada rasio premi reguler 2019 untuk bisnis
individu meningkat sebesar 55% jika dibandingkan dengan tahun lalu.
“Sampai akhir tahun ini kami masih optimitis kinerja asuransi akan terus
meningkat. Masih banyak potensi besar yang bisa kami garap dengan jumlah
penduduk yang mencapai 268 juta orang di tahun 2019 dan penetrasi asuransi
penduduk Indonesia telah mencapai 6,6% di kuartal III 2019 sesuai informasi
dari AAJI,” jelas Shadiq.
Shadiq memberikan apresiasi kepada BNI,
sebagai induk perusahaan yang terus memberikan dukungan dan arahan kepada BNI LIfe
agar menjadi perusahaan asuransi terkemuka kebanggan bangsa.
Kegiatan ulang tahun ke-23 BNI Life tersebut diisi dengan berbagai rangkaian kegiatan yang sudah dilakukan sejak awal tahun 2019. Perayaan ini juga melibatkan para nasabah BNI Life baik, kumpulan maupun individu mulai dari kegiatan #serubarengBNILife dengan berbagai komunitas dan roadshow di beberapa sekolah serta #SentuhanBNILife melalui CSR.
Pada acara ini BNI Life menyajikan pertunjukan musik dari musisi terkemuka. Mereka adalah Dwiki Dharmawan Orchestra, Galih Montana, Mario Ginanjar (voc kahitna) dan Tulus. (*)