• Facebook-colorCreated with Sketch.
logo-web-bumntrack

Optimalkan Ekosistem Segmen Wholesale, Bank Mandiri Jaga Optimisme Pertumbuhan Bisnis

(Kika) Direktur Teknologi Informasi Bank Mandiri Tim Utama, Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi, dan Direktur Keuangan dan Strategi Sigit Prastowo sedang berbincang saat menyampaikan paparan kinerja Bank Mandiri Triwulan IV-2024 di Jakarta, Rabu (5/2). Bank Mandiri berhasil mendorong pertumbuhan kredit secara konsolidasi sebesar 19.5% YoY pada 2024, atau dua kali lipat dari industri menjadi Rp1.670,55 triliun menyusul agresifitas perseroan dalam mengoptimalkan ekosistem segmen wholesale. Strategi ini terbukti ampuh dalam menjaga konsistensi pertumbuhan bisnis perseroan, serta menjaga laba bersih perseroan tetap tumbuh positif 1,31% YoY menjadi Rp55,8 triliun.Foto/RoniMawardi/BUMNTRACK
(Kika) Direktur Teknologi Informasi Bank Mandiri Tim Utama, Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi, dan Direktur Keuangan dan Strategi Sigit Prastowo sedang berbincang saat menyampaikan paparan kinerja Bank Mandiri Triwulan IV-2024 di Jakarta, Rabu (5/2). Bank Mandiri berhasil mendorong pertumbuhan kredit secara konsolidasi sebesar 19.5% YoY pada 2024, atau dua kali lipat dari industri menjadi Rp1.670,55 triliun menyusul agresifitas perseroan dalam mengoptimalkan ekosistem segmen wholesale. Strategi ini terbukti ampuh dalam menjaga konsistensi pertumbuhan bisnis perseroan, serta menjaga laba bersih perseroan tetap tumbuh positif 1,31% YoY menjadi Rp55,8 triliun.Foto/RoniMawardi/BUMNTRACK
(Kika) Direktur Teknologi Informasi Bank Mandiri Tim Utama, Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi, dan Direktur Keuangan dan Strategi Sigit Prastowo sedang berbincang saat menyampaikan paparan kinerja Bank Mandiri Triwulan IV-2024 di Jakarta, Rabu (5/2). Bank Mandiri berhasil mendorong pertumbuhan kredit secara konsolidasi sebesar 19.5% YoY pada 2024, atau dua kali lipat dari industri menjadi Rp1.670,55 triliun menyusul agresifitas perseroan dalam mengoptimalkan ekosistem segmen wholesale. Strategi ini terbukti ampuh dalam menjaga konsistensi pertumbuhan bisnis perseroan, serta menjaga laba bersih perseroan tetap tumbuh positif 1,31% YoY menjadi Rp55,8 triliun.Foto/RoniMawardi/BUMNTRACK
(Kika) Direktur Teknologi Informasi Bank Mandiri Tim Utama, Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi, dan Direktur Keuangan dan Strategi Sigit Prastowo sedang berbincang saat menyampaikan paparan kinerja Bank Mandiri Triwulan IV-2024 di Jakarta, Rabu (5/2). Bank Mandiri berhasil mendorong pertumbuhan kredit secara konsolidasi sebesar 19.5% YoY pada 2024, atau dua kali lipat dari industri menjadi Rp1.670,55 triliun menyusul agresifitas perseroan dalam mengoptimalkan ekosistem segmen wholesale. Strategi ini terbukti ampuh dalam menjaga konsistensi pertumbuhan bisnis perseroan, serta menjaga laba bersih perseroan tetap tumbuh positif 1,31% YoY menjadi Rp55,8 triliun.Foto/RoniMawardi/BUMNTRACK
(Kika) Direktur Teknologi Informasi Bank Mandiri Tim Utama, Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi, dan Direktur Keuangan dan Strategi Sigit Prastowo sedang berbincang saat menyampaikan paparan kinerja Bank Mandiri Triwulan IV-2024 di Jakarta, Rabu (5/2). Bank Mandiri berhasil mendorong pertumbuhan kredit secara konsolidasi sebesar 19.5% YoY pada 2024, atau dua kali lipat dari industri menjadi Rp1.670,55 triliun menyusul agresifitas perseroan dalam mengoptimalkan ekosistem segmen wholesale. Strategi ini terbukti ampuh dalam menjaga konsistensi pertumbuhan bisnis perseroan, serta menjaga laba bersih perseroan tetap tumbuh positif 1,31% YoY menjadi Rp55,8 triliun.Foto/RoniMawardi/BUMNTRACK
(Kika) Direktur Teknologi Informasi Bank Mandiri Tim Utama, Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi, dan Direktur Keuangan dan Strategi Sigit Prastowo sedang berbincang saat menyampaikan paparan kinerja Bank Mandiri Triwulan IV-2024 di Jakarta, Rabu (5/2). Bank Mandiri berhasil mendorong pertumbuhan kredit secara konsolidasi sebesar 19.5% YoY pada 2024, atau dua kali lipat dari industri menjadi Rp1.670,55 triliun menyusul agresifitas perseroan dalam mengoptimalkan ekosistem segmen wholesale. Strategi ini terbukti ampuh dalam menjaga konsistensi pertumbuhan bisnis perseroan, serta menjaga laba bersih perseroan tetap tumbuh positif 1,31% YoY menjadi Rp55,8 triliun.Foto/RoniMawardi/BUMNTRACK
(Kika) Direktur Teknologi Informasi Bank Mandiri Tim Utama, Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi, dan Direktur Keuangan dan Strategi Sigit Prastowo sedang berbincang saat menyampaikan paparan kinerja Bank Mandiri Triwulan IV-2024 di Jakarta, Rabu (5/2). Bank Mandiri berhasil mendorong pertumbuhan kredit secara konsolidasi sebesar 19.5% YoY pada 2024, atau dua kali lipat dari industri menjadi Rp1.670,55 triliun menyusul agresifitas perseroan dalam mengoptimalkan ekosistem segmen wholesale. Strategi ini terbukti ampuh dalam menjaga konsistensi pertumbuhan bisnis perseroan, serta menjaga laba bersih perseroan tetap tumbuh positif 1,31% YoY menjadi Rp55,8 triliun.Foto/RoniMawardi/BUMNTRACK
(Kika) Direktur Teknologi Informasi Bank Mandiri Tim Utama, Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi, dan Direktur Keuangan dan Strategi Sigit Prastowo sedang berbincang saat menyampaikan paparan kinerja Bank Mandiri Triwulan IV-2024 di Jakarta, Rabu (5/2). Bank Mandiri berhasil mendorong pertumbuhan kredit secara konsolidasi sebesar 19.5% YoY pada 2024, atau dua kali lipat dari industri menjadi Rp1.670,55 triliun menyusul agresifitas perseroan dalam mengoptimalkan ekosistem segmen wholesale. Strategi ini terbukti ampuh dalam menjaga konsistensi pertumbuhan bisnis perseroan, serta menjaga laba bersih perseroan tetap tumbuh positif 1,31% YoY menjadi Rp55,8 triliun.Foto/RoniMawardi/BUMNTRACK
E-Magazine November - Desember 2024

Optimalkan Ekosistem Segmen Wholesale, Bank Mandiri Jaga Optimisme Pertumbuhan Bisnis

(Kika) Direktur Teknologi Informasi Bank Mandiri Tim Utama, Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi, dan Direktur Keuangan dan Strategi Sigit Prastowo sedang berbincang saat menyampaikan paparan kinerja Bank Mandiri Triwulan IV-2024 di Jakarta, Rabu (5/2). Bank Mandiri berhasil mendorong pertumbuhan kredit secara konsolidasi sebesar 19.5% YoY pada 2024, atau dua kali lipat dari industri menjadi Rp1.670,55 triliun menyusul agresifitas perseroan dalam mengoptimalkan ekosistem segmen wholesale. Strategi ini terbukti ampuh dalam menjaga konsistensi pertumbuhan bisnis perseroan, serta menjaga laba bersih perseroan tetap tumbuh positif 1,31% YoY menjadi Rp55,8 triliun.Foto/RoniMawardi/BUMNTRACK
(Kika) Direktur Teknologi Informasi Bank Mandiri Tim Utama, Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi, dan Direktur Keuangan dan Strategi Sigit Prastowo sedang berbincang saat menyampaikan paparan kinerja Bank Mandiri Triwulan IV-2024 di Jakarta, Rabu (5/2). Bank Mandiri berhasil mendorong pertumbuhan kredit secara konsolidasi sebesar 19.5% YoY pada 2024, atau dua kali lipat dari industri menjadi Rp1.670,55 triliun menyusul agresifitas perseroan dalam mengoptimalkan ekosistem segmen wholesale. Strategi ini terbukti ampuh dalam menjaga konsistensi pertumbuhan bisnis perseroan, serta menjaga laba bersih perseroan tetap tumbuh positif 1,31% YoY menjadi Rp55,8 triliun.Foto/RoniMawardi/BUMNTRACK
(Kika) Direktur Teknologi Informasi Bank Mandiri Tim Utama, Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi, dan Direktur Keuangan dan Strategi Sigit Prastowo sedang berbincang saat menyampaikan paparan kinerja Bank Mandiri Triwulan IV-2024 di Jakarta, Rabu (5/2). Bank Mandiri berhasil mendorong pertumbuhan kredit secara konsolidasi sebesar 19.5% YoY pada 2024, atau dua kali lipat dari industri menjadi Rp1.670,55 triliun menyusul agresifitas perseroan dalam mengoptimalkan ekosistem segmen wholesale. Strategi ini terbukti ampuh dalam menjaga konsistensi pertumbuhan bisnis perseroan, serta menjaga laba bersih perseroan tetap tumbuh positif 1,31% YoY menjadi Rp55,8 triliun.Foto/RoniMawardi/BUMNTRACK
(Kika) Direktur Teknologi Informasi Bank Mandiri Tim Utama, Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi, dan Direktur Keuangan dan Strategi Sigit Prastowo sedang berbincang saat menyampaikan paparan kinerja Bank Mandiri Triwulan IV-2024 di Jakarta, Rabu (5/2). Bank Mandiri berhasil mendorong pertumbuhan kredit secara konsolidasi sebesar 19.5% YoY pada 2024, atau dua kali lipat dari industri menjadi Rp1.670,55 triliun menyusul agresifitas perseroan dalam mengoptimalkan ekosistem segmen wholesale. Strategi ini terbukti ampuh dalam menjaga konsistensi pertumbuhan bisnis perseroan, serta menjaga laba bersih perseroan tetap tumbuh positif 1,31% YoY menjadi Rp55,8 triliun.Foto/RoniMawardi/BUMNTRACK
(Kika) Direktur Teknologi Informasi Bank Mandiri Tim Utama, Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi, dan Direktur Keuangan dan Strategi Sigit Prastowo sedang berbincang saat menyampaikan paparan kinerja Bank Mandiri Triwulan IV-2024 di Jakarta, Rabu (5/2). Bank Mandiri berhasil mendorong pertumbuhan kredit secara konsolidasi sebesar 19.5% YoY pada 2024, atau dua kali lipat dari industri menjadi Rp1.670,55 triliun menyusul agresifitas perseroan dalam mengoptimalkan ekosistem segmen wholesale. Strategi ini terbukti ampuh dalam menjaga konsistensi pertumbuhan bisnis perseroan, serta menjaga laba bersih perseroan tetap tumbuh positif 1,31% YoY menjadi Rp55,8 triliun.Foto/RoniMawardi/BUMNTRACK
(Kika) Direktur Teknologi Informasi Bank Mandiri Tim Utama, Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi, dan Direktur Keuangan dan Strategi Sigit Prastowo sedang berbincang saat menyampaikan paparan kinerja Bank Mandiri Triwulan IV-2024 di Jakarta, Rabu (5/2). Bank Mandiri berhasil mendorong pertumbuhan kredit secara konsolidasi sebesar 19.5% YoY pada 2024, atau dua kali lipat dari industri menjadi Rp1.670,55 triliun menyusul agresifitas perseroan dalam mengoptimalkan ekosistem segmen wholesale. Strategi ini terbukti ampuh dalam menjaga konsistensi pertumbuhan bisnis perseroan, serta menjaga laba bersih perseroan tetap tumbuh positif 1,31% YoY menjadi Rp55,8 triliun.Foto/RoniMawardi/BUMNTRACK
(Kika) Direktur Teknologi Informasi Bank Mandiri Tim Utama, Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi, dan Direktur Keuangan dan Strategi Sigit Prastowo sedang berbincang saat menyampaikan paparan kinerja Bank Mandiri Triwulan IV-2024 di Jakarta, Rabu (5/2). Bank Mandiri berhasil mendorong pertumbuhan kredit secara konsolidasi sebesar 19.5% YoY pada 2024, atau dua kali lipat dari industri menjadi Rp1.670,55 triliun menyusul agresifitas perseroan dalam mengoptimalkan ekosistem segmen wholesale. Strategi ini terbukti ampuh dalam menjaga konsistensi pertumbuhan bisnis perseroan, serta menjaga laba bersih perseroan tetap tumbuh positif 1,31% YoY menjadi Rp55,8 triliun.Foto/RoniMawardi/BUMNTRACK
(Kika) Direktur Teknologi Informasi Bank Mandiri Tim Utama, Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi, dan Direktur Keuangan dan Strategi Sigit Prastowo sedang berbincang saat menyampaikan paparan kinerja Bank Mandiri Triwulan IV-2024 di Jakarta, Rabu (5/2). Bank Mandiri berhasil mendorong pertumbuhan kredit secara konsolidasi sebesar 19.5% YoY pada 2024, atau dua kali lipat dari industri menjadi Rp1.670,55 triliun menyusul agresifitas perseroan dalam mengoptimalkan ekosistem segmen wholesale. Strategi ini terbukti ampuh dalam menjaga konsistensi pertumbuhan bisnis perseroan, serta menjaga laba bersih perseroan tetap tumbuh positif 1,31% YoY menjadi Rp55,8 triliun.Foto/RoniMawardi/BUMNTRACK
  • Galeri Foto

Dorong Ekonomi Berkelanjutan, Bank Mandiri Gelar Mandiri Investment Forum (MIF) 2025

BI Sediakan Insentif untuk Dukung Program 3 Juta Rumah

Bank Dunia Mencatat Perekonomian Indonesia Sebesar 5,03% pada Akhir 2024

Pupuk Indonesia Geber Digitalisasi Kejar Kapasitas 600.000 ton

BTN Optimistis Aset Tahun 2025 Tembus Rp500 Triliun

Erick Kerahkan BUMN Percepat Program 3 Juta Rumah

AIA Hadirkan Program AIA Healthiest Schools (AHS) Bootcamp

Bank Mandiri Rayakan Tahun Baru Imlek 2576 Bersama Nasabah Utama di Jakarta

Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara

Sinergi Kementerian BUMN dan Kemendag: UMKM dari Lokal Menuju Internasional 

Hak Cipta © Situs BUMN Track 2024

Hak Cipta © Situs BUMN Track 2024