Pertamina Targetkan 450 UMKM Naik Kelas

E-Magazine Januari - Maret 2025

Jakarta, Bumntrack.co.id – Menjelang HUT ke 63 Pertamina, sekaligus hari pahlawan, PT Pertamina (Persero) melalui Program Kemitraan menggelar kick off program Pertamina UMKM Academy: Fast Track. Ditargetkan sebanyak 450 mitra binaan akan naik kelas setelah mengikuti acara yang diadakan hingga 15 Desember tersebut.

“Program UMKM Academy merupakan program akselerasi bagi UMKM agar naik kelas. Kriteria tersebut diantaranya, adanya peningkatan jumlah pegawai, peningkatan nilai pinjaman, peningkatan kapasitas produksi, peningkatan omzet, pelibatan masyarakat sekitar untuk menghasilkan produk, pemasaran produk di luar kota/negeri, memperoleh sertifikat nasional/internasional. Parameter UMKM naik kelas adalah telah memenuhi minimal satu dari kriteria tersebut,” kata Vice President Corporate Communication Pertamina, Fajriyah Usman di Jakarta, Selasa (10/11).

Untuk mekanisme kegiatan, terlebih dahulu dilakukan kurasi dan verifikasi pada mitra binaan (MB). Kurasi dilakukan untuk MB dengan masa pinjaman minimal 1 tahun dengan kolektibilitas lancar. Setelah itu terpilih 450 MB dan diverifikasi berdasarkan kemauan ikut serta program, kondisi usaha, dan penggunaan teknologi guna menunjang usaha.

Manager Small Medium Enterprise & Partnership Program (SMEPP) Pertamina, Rudi Arifianto mengungkapkan program ini diberi nama Pertamina UMKM Academy: Fast Track karena program ini dilakukan di akhir tahun dengan jangka waktu yang pendek.

“UMKM naik kelas, minimal ada tiga dari tujuh kriteria seperti peningkatan jumlah pegawai, peningkatan nilai pinjaman, peningkatan kapasitas produk. Nah kita melihat UMKM mana yang berprestasi, mana yang meningkat kita siapkan alat produksinya,” kata Rudi Arifianto.

Setelah terverifikasi, para mitra binaan akan dikelompokkan berdasarkan kelas hasil verifikasi. Yakni Go Modern, Go Digital, Go Online, dan Go Global. Dengan jumlah peserta Pertamina UMKM Academy : Fast Track naik kelas sebanyak 75 MB Go Modern, 150 MB Go Digital, 125 Go Online, dan 100 MB Go Global.

Program ini akan diberikan kepada mitra binaan yang benar-benar sudah siap mengisi pasar Nasional dan atau dunia melalui kegiatan ekspor. Secara garis besar, peserta akan diberi pelatihan pembuatan website, listing di situs e-commerce, pelatihan marketing dan motivasi agar bisa tumbuh dan menginspirasi UMKM lainnya. Lalu, ada pelatihan implementasi aplikasi digital, sosial media dan otomatisasi produk.

Kemudian, secara lebih spesifik, Pertamina akan mengelompokkan kurikulum untuk masing-masing kelas sesuai roadmap pembinaan. Sebagai contoh, dalam kelompok Go Modern akan ada kurikulum Pelatihan Kemasan, Branding, dan Standarisasi Produk. Atau pada kelompok Go Global terdapat kurikulum Fast Track Pengenalan Ekspor UKM.

Dengan naik kelasnya UMKM, maka diharapkan dapat mendukung upaya pemerintah dalam mewujudkan kemandirian ekonomi dan penyediaan lapangan pekerjaan. ”Ini sebagai implementasi Goal 8 Sustainable Development Goals (SDGs). Diharapkan dapat membantu masyarakat mendapat pekerjaan yang layak dan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional,” kata Fajriyah.

Bagikan:

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Ut elit tellus, luctus nec ullamcorper mattis, pulvinar dapibus leo.