
Jakarta, Bumntrack.co.id – Berbagai upaya dilakukan PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) untuk meningkatkan kinerja perusahaan sekaligus untuk memantau project yang tengah dibangun PLN dari Sabang sampai Merauke, salah satunya dengan meresmikan Pusat Pengelola Informasi dan Solusi (P2IS).
Launching P2IS dilakukan oleh Plt Dirut PLN Sripeni Inten Cahyani dan Plt Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Energi, Industri Strategis dan Media Kementerian BUMN Heri Purnomo serta seluruh jajaran Direksi PLN.
“Adanya P2IS ini merupakan langkah baik yang dilakukan PLN untuk memantau performa dan sistem kelistrikan seluruh Indonesia. Selain itu, P2IS bisa menjadi early warning dan meningkatkan kinerja PLN,” kata Plt Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Energi, Industri Strategis dan Media Kementerian BUMN Heri Purnomo di Jakarta, Rabu (27/11).
Senada dengan hal tersebut, Plt Dirut PLN Sripeni Inten cahyani menjelaskan, P2IS sengaja dihadirkan untuk menghimpun seluruh data dan juga kondisi sistem ketenagalistrikan di tanah air.
“P2IS ini adalah cikal bakal advanced analysis, yang meliputi sistem operasi, project yang tengah dibangun PLN, media crisis center dan juga memantau performance atau kinerja perusahaan,” ungkapnya.
Adanya P2IS diharapkan bisa menjadi fondasi untuk menyatukan informasi yang selama ini belum tersentralisasi. Setelah informasi tersebut diterima kemudian dilanjutkan dengan analisa yang komprehensif. Sehingga BOD bisa memberikan dan menganalisa langkah konkrit dan efektif untuk menentukan tindak lanjut atau solusi permasalahan.
PLN menyadari dalam era digitalisasi seperti saat ini, data menjadi kunci utama dalam pengambilan keputusan dan solusi, mengembangkan peluang dan strategi bisnis perusahaan kedepan. Diharapkan dengan P2IS semua kinerja dan kondisi kelistrikan dapat dikelola secara optimum dalam memitigasi risiko dan sebagai early warning system perusahaan.
“Salah satu fungsi P2IS adalah sebagai monitoring room. tetapi tidak hanya itu, P2IS sangat membantu dalam mempermudah jalannya koordinasi antar bidang serta dapat membantu memastikan setiap keputusan penting, respon dan aksi yang diambil adalah seakurat mungkin sesuai data yang ada,” pungkasnya.