Jakarta, Bumntrack.co.id – PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat tingginya antusiasme masyarakat dalam menyambut libur panjang Tahun Baru Islam 1 Muharam 1447 Hijriah.
Pada periode perjalanan Kamis, 26 Juni hingga Minggu, 29 Juni, terjadi lonjakan signifikan dalam penjualan tiket Kereta Api Jarak Jauh (KAJJ) dan KA Lokal yang dikelola KAI.
Hingga 27 Juni Pukul 09.00 WIB, data penjualan sementara libur panjang ini mencapai 731.350 pelanggan atau 110% dari kapasitas tempat duduk yang tersedia sebanyak 663.132.
“Pada hari pertama keberangkatan kemarin, Kamis, 26 Juni, KAI berhasil melayani 219.108 pelanggan dengan okupansi mencapai 133% dari total kapasitas tempat duduk yang disediakan yaitu 164.443. Rinciannya, dari 219.108 pelanggan tersebut, terdiri dari 189.924 pelanggan KA Jarak Jauh dengan okupansi mencapai 138% dari kapasitas tempat duduk yang disediakan sebanyak 137.363, dan 29.184 pelanggan KA Lokal dengan okupansi 108% dari 27.080 tempat duduk yang KAI sediakan,” ungkap Vice President Public Relations KAI, Anne Purba di Jakarta, Jumat (27/6/25),.
Berikut rincian sementara okupansi harian hingga 27 Juni 2025 Pukul 09.00 WIB:
• 26 Juni 2025: 219.108 pelanggan (okupansi 133%)
• 27 Juni 2025: 191.751 pelanggan (okupansi 116%)
• 28 Juni 2025: 151.879 pelanggan (okupansi 92%)
• 29 Juni 2025: 168.612 pelanggan (okupansi 101%)
“Tingkat okupansi kereta api yang melebihi angka 100 persen disebabkan oleh adanya penumpang dinamis, yaitu penumpang yang turun-naik antara stasiun awal dan stasiun tujuan akhir,” tambah Anne.
Berikut 10 stasiun favorit keberangkatan terpadat:
- Stasiun Pasarsenen: 109.574 pelanggan
- Stasiun Gambir: 60.864 pelanggan
- Stasiun Surabaya Pasar Turi: 44.200 pelanggan
- Stasiun Surabaya Gubeng: 40.554 pelanggan
- Stasiun Solo Balapan: 36.665 pelanggan
- Stasiun Ketapang: 35.060 pelanggan
- Stasiun Malang: 32.219 pelanggan
- Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng: 31.998 pelanggan
- Stasiun Bandung: 31.091 pelanggan
- Stasiun Purwokerto: 25.918 pelanggan
