Jakarta, Bumntrack.co.id – Perjalanan kereta api menjadi pilihan utama masyarakat di momen libur panjang Maulid Nabi Muhammad SAW.
“PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat, sepanjang 4 hingga 7 September 2025, sebanyak 785.948 pelanggan memanfaatkan layanan KA jarak jauh, menengah, dan lokal yang dikelola KAI Induk,” kata Vice President Public Relations KAI Anne Purba di Jakarta, Senin (8/9/25).
Angka ini menunjukkan semakin tingginya kepercayaan masyarakat terhadap kereta api sebagai moda transportasi yang aman, nyaman, dan tepat waktu.
Rata-rata keterisian tempat duduk (okupansi) selama periode tersebut mencapai 119,04%. Pada 4 September, tercatat 192.311 pelanggan (117,35%), disusul 5 September 190.758 pelanggan (115,85%), 6 September 175.184 pelanggan (106,19%), dan 7 September sebagai puncak dengan 227.695 pelanggan (136,56%). Angka okupansi di atas 100% ini mencerminkan pola perjalanan dinamis, di mana pelanggan naik dan turun di berbagai stasiun sepanjang rute.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah mempercayakan perjalanan liburnya kepada KAI. Selama empat hari libur panjang ini, ratusan ribu pelanggan dapat kami layani dengan selamat, aman, dan nyaman. Bahkan pada hari ini, 8 September 2025, tercatat 127.621 tiket sudah terjual. Kepadatan di sejumlah stasiun utama masih tinggi, menandakan antusiasme masyarakat untuk kembali ke tempat asal maupun melakukan perjalanan bisnis,” tutur Anne.
Tingginya mobilitas pelanggan juga tercermin dari seluruh layanan KAI Group. Total 4.948.376 pelanggan terlayani pada periode 4–7 September 2025. Rinciannya yaitu KAI Commuter melayani 3.731.124 pelanggan di lintas Jabodetabek, Bandara Soekarno-Hatta, Bandung, Yogyakarta, dan Surabaya dengan KA Lokalnya, KAI Bandara melayani 84.942 pelanggan (KA Srilelawangsa 48.101 dan KA YIA 36.841), KAI Wisata melayani 3.483 pelanggan melalui KA Panoramic dan KA Wisata lainnya, LRT Sumsel melayani 53.899 pelanggan, LRT Jabodebek dengan sistem GoA 3 melayani 209.655 pelanggan, Whoosh kereta cepat Jakarta–Bandung melayani 74.769 pelanggan, serta KA Makassar–Parepare melayani 4.556 pelanggan.
Untuk layanan KA Jarak Jauh, pusat mobilitas terbesar tercatat di Stasiun Pasar Senen dengan keberangkatan 61.079 dan kedatangan 59.211 pelanggan. Disusul Stasiun Yogyakarta (56.690 keberangkatan dan 55.291 kedatangan), Stasiun Gambir (47.891 keberangkatan dan 49.815 kedatangan), Stasiun Semarang Tawang (34.968 keberangkatan dan 34.599 kedatangan), serta Stasiun Surabaya Gubeng (29.842 keberangkatan dan 32.728 kedatangan). Data ini menegaskan bahwa Jakarta, Yogyakarta, Semarang, dan Surabaya tetap menjadi magnet utama perjalanan kereta api di momen libur panjang.
Anne menambahkan, untuk menyemarakkan tingginya animo masyarakat sekaligus merayakan ulang tahun KAI ke-80, KAI juga menghadirkan promo special khusus untuk KA JJ.
“Kami memberikan potongan harga 20% untuk tiket KA Jarak Jauh sebagai bentuk apresiasi kepada pelanggan. Promo ini berlaku untuk pembelian melalui aplikasi Access by KAI, situs resmi KAI, dan mitra penjualan tiket resmi lainnya. Dengan promo ini, kami berharap masyarakat semakin mudah bepergian dengan harga terjangkau, sekaligus ikut merayakan momen istimewa ulang tahun KAI,” tutup Anne.
