Bumntrack.co.id. Jakarta – Presiden Joko Widodo optimis Indonesia bisa menjadi negara berkekuatan ekonomi teratas karena ditopang penduduk produktif Indonesia yang masih di atas 50 persen. Bagi perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), transformasi dan inovasi diharapkan mampu menjadi katalisator perekonominan indonesia tahun 2045.
“Untuk mewujudkan ekonomi Indonesia yang kuat, tantangan terbesar adalah mengatasi disrupsi yang terjadi di pasar global, disrupsi digital dan ketahanan kesehatan. Untuk menjawab tantangan tersebut, BUMN Track yang telah berusia 15 tahun membangun entitas bisnis baru dengan bersinergi bersama BUMN, Swasta, pemerintah dan berbagai komunitas serta institusi pendidikan untuk mewujudkan Indonesia yang lebih baik dengan meluncurkan BTrAC (Business Tranformation and Academy Consultan),” kata CEO BUMN Track, SH Sutarto saat peluncuran perdana di Hotel Sultan Jakarta, Rabu (9/11/22).
Menurutnya, ada empat pilar yang akan menjadi inti bisnis yaitu asistensi, akademi, konsultan dan Seminar/Workshop/Training. BTrAC (Business Tranformation and Academy Consultan) diinisiasi oleh SH Sutarto, CEO BUMN Track, dengan co-founder, M. Kuncoro Wibowo dan Agus Nurudin mengusung nilai-nilai profesional, beretika, teamwork, transparan, berdampak positif serta independen. BTrAC menyasar berbagai perusahaan, baik BUMN, Swasta ataupu komunitas profesional. BTrAC juga memberikan pendampingan untuk penyelesaian masalah dan solusi atas berbagai kebutuhan.
“Beberapa layanan yang disiapkan BTrAC, antara lain, Marketing Communication, Branding and Sales Strategy, Business Planning & Audit, Business & Corporate Transformation, IT Solution & Digital Transformation, Supply Chain logistics, PMO (Project Manajement Office) hingga Leadership,” jelasnya.
Dalam menjalankan bisnisnya, BTrAC telah menggandeng sejumlah institusi maupun perusahaan sebagai partner, yakni Sekolah Bisnis IPB University, Tanri Abeng Uiversity, PT IGLO – IT Partner, PT Inti Data Utama – IT Partner, PT Mitracomm – Contact Center, PT Multi Kontrol Nusantara (salah satu holding anak usaha Bakrie), ICIO – IT Partner, PT PGT (Startup Logistics), dan MSB (Dapen Mandiri).
