Direktur Utama Bank Syariah Indonesia (BSI) Anggoro Eko Cahyo (tengah), Wakil Direktur Utama Bob T Ananta (kedua kiri), Direktur Finance & Strategy Ade Cahyo Nugroho (kedua kanan), Direktur Risk Management Grandhis H.Harumansyah (kiri), dan Direktur Sales & Distribution Anton Sukarna (kanan) mengamati layar tablet yang menampilkan data kinerja BSI pada triwulan III 2025 di Kantor Pusat BSI, Jakarta, Rabu (29/10/2025). PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) membukukan kinerja yang kuat pada triwulan III 2025 dengan perolehan laba Rp5,57 triliun atau naik 9,03 persen dibanding periode yang sama tahun lalu yaitu Rp5,1 triliun yang rerata indikator kinerja keuangan BSI tumbuh dobel digit di atas industri yang dikontribusi bisnis bank emas (bullion bank) yang diresmikan Presiden Prabowo Subianto 26 Februari 2025.Foto/RoniMawardi/BUMNTRACK
Direktur Utama Bank Syariah Indonesia (BSI) Anggoro Eko Cahyo (tengah), Wakil Direktur Utama Bob T Ananta (kedua kiri), Direktur Finance & Strategy Ade Cahyo Nugroho (kedua kanan), Direktur Risk Management Grandhis H.Harumansyah (kiri), dan Direktur Sales & Distribution Anton Sukarna (kanan) mengamati layar tablet yang menampilkan data kinerja BSI pada triwulan III 2025 di Kantor Pusat BSI, Jakarta, Rabu (29/10/2025). PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) membukukan kinerja yang kuat pada triwulan III 2025 dengan perolehan laba Rp5,57 triliun atau naik 9,03 persen dibanding periode yang sama tahun lalu yaitu Rp5,1 triliun yang rerata indikator kinerja keuangan BSI tumbuh dobel digit di atas industri yang dikontribusi bisnis bank emas (bullion bank) yang diresmikan Presiden Prabowo Subianto 26 Februari 2025.Foto/RoniMawardi/BUMNTRACK
Direktur Utama Bank Syariah Indonesia (BSI) Anggoro Eko Cahyo (tengah), Wakil Direktur Utama Bob T Ananta (kedua kiri), Direktur Finance & Strategy Ade Cahyo Nugroho (kedua kanan), Direktur Risk Management Grandhis H.Harumansyah (kiri), dan Direktur Sales & Distribution Anton Sukarna (kanan) mengamati layar tablet yang menampilkan data kinerja BSI pada triwulan III 2025 di Kantor Pusat BSI, Jakarta, Rabu (29/10/2025). PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) membukukan kinerja yang kuat pada triwulan III 2025 dengan perolehan laba Rp5,57 triliun atau naik 9,03 persen dibanding periode yang sama tahun lalu yaitu Rp5,1 triliun yang rerata indikator kinerja keuangan BSI tumbuh dobel digit di atas industri yang dikontribusi bisnis bank emas (bullion bank) yang diresmikan Presiden Prabowo Subianto 26 Februari 2025.Foto/RoniMawardi/BUMNTRACK
Direktur Utama Bank Syariah Indonesia (BSI) Anggoro Eko Cahyo (tengah), Wakil Direktur Utama Bob T Ananta (kedua kiri), Direktur Finance & Strategy Ade Cahyo Nugroho (kedua kanan), Direktur Risk Management Grandhis H.Harumansyah (kiri), dan Direktur Sales & Distribution Anton Sukarna (kanan) mengamati layar tablet yang menampilkan data kinerja BSI pada triwulan III 2025 di Kantor Pusat BSI, Jakarta, Rabu (29/10/2025). PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) membukukan kinerja yang kuat pada triwulan III 2025 dengan perolehan laba Rp5,57 triliun atau naik 9,03 persen dibanding periode yang sama tahun lalu yaitu Rp5,1 triliun yang rerata indikator kinerja keuangan BSI tumbuh dobel digit di atas industri yang dikontribusi bisnis bank emas (bullion bank) yang diresmikan Presiden Prabowo Subianto 26 Februari 2025.Foto/RoniMawardi/BUMNTRACK
Direktur Utama Bank Syariah Indonesia (BSI) Anggoro Eko Cahyo (tengah), Wakil Direktur Utama Bob T Ananta (kedua kiri), Direktur Finance & Strategy Ade Cahyo Nugroho (kedua kanan), Direktur Risk Management Grandhis H.Harumansyah (kiri), dan Direktur Sales & Distribution Anton Sukarna (kanan) mengamati layar tablet yang menampilkan data kinerja BSI pada triwulan III 2025 di Kantor Pusat BSI, Jakarta, Rabu (29/10/2025). PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) membukukan kinerja yang kuat pada triwulan III 2025 dengan perolehan laba Rp5,57 triliun atau naik 9,03 persen dibanding periode yang sama tahun lalu yaitu Rp5,1 triliun yang rerata indikator kinerja keuangan BSI tumbuh dobel digit di atas industri yang dikontribusi bisnis bank emas (bullion bank) yang diresmikan Presiden Prabowo Subianto 26 Februari 2025.Foto/RoniMawardi/BUMNTRACK