Ciderai Rakyat, Komisi VI Minta Kasus Korupsi Tidak Kembali Terulang di Asabri
Jakarta, Bumntrack.co.id – Kasus korupsi PT Asabri (persero) dinilai telah menciderai bangsa dan negara. Untuk memperbaiki citra perusahaan, Komisi VI DPR meminta PT Asabri melakukan perbaikan terutama tata kelola keuangan (GCG) dan layanan.
“Kasus korupsi Asabri menciderai bangsa dan Negara bagaimana tidak? Nilainya tidak main-main sangatlah besar, untuk itu kita ingin jajaran direksi yang sekarang tidak mengulangi perbuatan seperti itu,” kata Rieke dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Sabtu (29/1/22).
Politisi PDI-Perjuangan ini mempertanyakan perkembangan kasus terkini mengenai vonis yang terlibat korupsi PT Asabri. “Bagaimana perkembangan terkini mengenai vonis yang terlibat dalam kasus Asabri dan aset-aset yang sempat disita itu gimana perkembangannya,” imbuhnya.
Dirinya meminta, PT Asabri dan Kementerian BUMN RI untuk berkoordinasi dengan Kejaksaan Agung RI dan Kementerian Keuangan untuk mengembalikan asset sitaan kasus korupsi sehingga perusahaan dapat terus menjalankan aktivitas-aktivitas seperti biasanya.
“Agar hal ini tidak kembali terulang pengelolaan manajemen investasi dan dana harus secara baik dan transparan, profesional dengan prinsip kehati-hatian, kemudian aset Asabri juga harus segera dikembalikan dengan cara berkoordinasi dengan pihak terkait agar perusahaan dapat terus menjalankan aktivitasnya secara benar,” jelasnya.