Jakarta, Bumntrack.co.id – PT Integrasi Aviation Solusi atau InJourney Aviation Services (IAS) selaku sub-holding dari InJourney terus membangun sumber daya manusia (SDM) yang unggul dan berdaya saing melalui penyelenggaraan Program IAS Terampil Batch 2 yang dilaksanakan di Yogyakarta.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Komisaris & Direksi IAS Group, CEO Regional IV PT Angkasa Pura Indonesia, dan General Manager PT Angkasa Pura Indonesia Yogyakarta Internasional Airport.
Program ini merupakan kelanjutan dari IAS Terampil Batch 1 yang sebelumnya sukses diselenggarakan di Batam, serta menjadi bagian dari strategi berkelanjutan perusahaan dalam mendukung peningkatan kualitas layanan kebandarudaraan nasional.
IAS Terampil dirancang sebagai program pengembangan kompetensi yang berorientasi pada kebutuhan operasional dan standar industri aviasi.
Pada Batch 2 ini, IAS memfokuskan pelatihan pada Basic Facility Care, yang mencakup pemahaman menyeluruh mengenai perawatan fasilitas, penerapan standar operasional prosedur, aspek keselamatan dan kesehatan kerja (K3), serta prinsip pemeliharaan fasilitas yang efektif, efisien, dan berkelanjutan.
Melalui pendekatan tersebut, IAS berupaya memastikan kesiapan tenaga kerja dalam mendukung operasional bandara yang andal dan berorientasi pada kualitas layanan.
Direktur Human Capital, Israwadi menyampaikan bahwa kesinambungan pelaksanaan Program IAS Terampil mencerminkan komitmen perusahaan dalam melakukan investasi jangka panjang pada pengembangan kapabilitas SDM.
“Keberhasilan penyelenggaraan IAS Terampil Batch 1 di Batam menjadi landasan kuat bagi kami untuk melanjutkan dan memperluas program ini. Melalui Batch 2 di Yogyakarta dengan fokus pada pelatihan Basic Facility Care, IAS berupaya mencetak sumber daya manusia yang tidak hanya kompeten secara teknis, tetapi juga memiliki pemahaman mendalam terhadap standar layanan dan budaya keselamatan di lingkungan kebandarudaraan,” kata Israwadi dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Senin (15/12/25).
Selama pelaksanaan program, peserta mengikuti rangkaian kegiatan pelatihan yang terstruktur dan berkesinambungan. Kegiatan tersebut meliputi pemaparan materi secara mendalam, diskusi interaktif, studi kasus berbasis praktik terbaik di lingkungan kebandarudaraan, serta sesi praktik lapangan yang dipandu oleh instruktur dan praktisi berpengalaman di bidang facility management dan layanan bandara.
Melalui penyelenggaraan IAS Terampil Batch 2 ini, IAS berharap dapat terus mencetak tenaga kerja yang memiliki integritas, etos kerja tinggi, serta orientasi kuat pada mutu dan keselamatan layanan.
Ke depan, IAS akan secara konsisten mengembangkan berbagai program pelatihan dan peningkatan kapasitas SDM sebagai bagian dari komitmen perusahaan dalam mendukung transformasi layanan kebandarudaraan serta dalam rangka membantu pemerintah untuk membuka kesempatan kerja untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi di industri aviasi nasional.








