
Bumntrack.co.id. Jakarta – Komitmen PT Permodalan Nasional Madani (PNM) dalam melakukan pendampingan usaha untuk nasabahnya semakin terlihat, terbukti dari terpilihnya Nasabah Binaan PNM menjadi Officialy Merchant G20.
“Olahan Moringa atau Daun kelor terpilih menjadi souvenir resmi acara KTT G20. Daun Kelor merupakan produk yang memiliki manfaat tinggi atau dijuluki super food,” kata Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki dalam siaran pers PNM yang diterima di Jakarta, Jumat (4/11/22).
Menurutnya, produk olahan Daun Kelor diproduksi dalam skala besar dan telah diperkenalkan di KTT G20. Sukses menjadi salah satu produk yang diperkenalkan ke mancanegara, siapa sangka dulunya Kelor hanya dipakai untuk mengusir hantu. “Dengan diolah seperti ini yang tadinya orang pikir cuma untuk mengusir hantu, tetapi justru naik kelas, bahkan disukai masyarakat dunia,” ucapnya.
Faktanya daun kelor memang banyak mengandung zat yang sangat baik untuk tubuh. Tak heran organisasi WHO menobatkan pohon kelor sebagai miracle tree, setelah menemukan manfaat penting daun kelor.
PNM selalu mengajak para nasabah untuk meningkatkan wawasan kewirausahaan (entrepreneurship) dan kemampuan dalam mengelola usaha serta peningkatan efisiensi dalam usaha, termasuk pengembangan potensi lain sebagai usaha alternatif melalui program Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU). Munculnya Nasabah Binaan PNM dalam ajang Internasional ini sebagai bukti PNM gencar memperluas program binaannya kepada seluruh nasabah.
Sebagai informasi, hingga 31 Oktober 2022 PNM telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp149,25 T kepada nasabah PNM Mekaar yang berjumlah 13 juta nasabah. Saat ini PNM memiliki 3.509 kantor layanan PNM Mekaar dan 688 kantor layanan PNM ULaMM di seluruh Indonesia yang melayani UMK di 34 Provinsi, 422 Kabupaten/Kota, dan 5.640 Kecamatan.