Jakarta, Bumntrack.co.id – Sebagai lembaga manajemen pertama di Indonesia yang menyediakan solusi jasa layanan terintegrasi melalui Program Pengembangan Eksekutif, Asesmen SDM, Sekolah Tinggi Manajemen, Riset dan Konsultansi, Pembelajaran Inggriya (In-House Learning), Publikasi & Seminar, serta Program Pelatihan Sertifikasi.
Dengan komitmen menjadi mitra strategis organisasi, dan dalam mempertahankan kualitasnya, PPM Manajemen selalu melakukan inovasi yang dapat meningkatkan kepuasan pelanggan, terutama dalam meningkatkan pengalaman dan efektivitas pembelajaran. Juga mengembangkan produk baru ataupun proses baru yang unggul dan relevan, sehingga produknya dimanfaatkan bukan sekadar pajangan.
Baru-baru ini PPM Manajemen menggelar konferensi tahunan “New Human Capital National Conference (HCNC) 2020” dengan tema New Approach In Learning And Development For Future Business Growth.
“NEW” pada HCNC menggambarkan bahwa di tahun ini HCNC menyajikan hal yang berbeda. Selain diselenggarakan secara daring, kegiatan ini juga menggabungkan dua jenis event sekaligus yakni konferensi dan workshop. Kegiatan ini dilaksanakan pada 4-5 November 2020 dan diikuti sekitar 486 peserta dari 100 perusahaan yang telah sukses dilaksanakan secara live online conference. Sebagai salah satu rangkaian acara, selanjutnya ada workshop pada 11-12 November 2020 dengan tema “Design Virtual Learning Program”.
Turut hadir ada saat itu Keynote Speaker Bambang Brodjonegoro selaku Menteri Riset dan Teknologi Indonesia, Prof. Bramantyo Djohanputro selaku Direktur Eksekutif PPM Manajemen dan Maharsi Anindyajati selaku Head of Center for Human Capital Development (CHCD) PPM Manajemen di tengah-tengah 34 narasumber berpengalaman dan ahli di bidangnya baik dari kalangan Praktisi, dan Akademisi dengan 35 topik pembahasan yang sangat menarik. Seluruh kegiatan New HCNC 2020 ini disampaikan melalui virtual via Zoom dalam durasi acara dari pukul 09:00-17:00 WIB.
Perkembangan teknologi digital telah mengubah mode persaingan dalam hampir semua industri. Hal ini menyebabkan beberapa peran tradisional dalam organisasi sudah tidak relevan dan muncul peran baru yang tidak pernah ada sebelumnya karena adanya perubahan tuntutan kerja dalam organisasi. Perubahan yang cepat menuntut organisasi menguasai kompetensi baru yang juga secara cepat, serta menyiapkan kompetensi yang dibutuhkan di masa depan.
Pada saat yang sama, perkembangan teknologi juga telah mengubah cara-cara pembelajaran dan pengembangan karyawan. Pembelajaran yang semula bertumpu pada kegiatan di kelas mulai berkembang dengan sistem virtual dengan beragam variasinya. Pandemi Covid-19 bahkan telah mempercepat perubahan pola belajar karyawan dengan lebih banyak memanfaatkan kemajuan teknologi.
Kegiatan ini merupakan pendekatan baru pembelajaran dan pengembangan modal insani yang tepat. Tentu saja organisasi harus menyusun strategi pembelajaran dan pengembangan yang efektif. Oleh karena itu organisasi harus mengadopsi pendekatan baru pembelajaran dan pengembangan yang sesuai dengan tuntutan perusahaan dan industri.
Peserta memperoleh gambaran trend terbaru pembelajaran dan pengembangan modal insani perusahaan di Indonesia, memperoleh wawasan implementasi pendekatan baru pembelajaran dan pengembangan modal insani di perusahaan dan organisasi terkemuka, memahami perkembangan model-model pembelajaran yang ditawarkan oleh berbagai lembaga pendidikan dan pelatihan di Indonesia, memahami pemanfaatan secara efektif teknologi terbaru dalam pembelajaran dan pengembangan modal insani.
Pepey Riawati Kurnia selaku Direktur Jasa Pengembangan Eksekutif PPM Manajemen atas nama PPM Manajemen mengucapkan banyak terima kasih atas terselenggaranya perhelatan PPM New Human Capital National Conference yang ke-13 ini, seraya berharap meski dilaksanakan di tengah pandemi, kegiatan ini tetap menjadi jembatan dalam mengadopsi pendekatan baru pembelajaran dan pengembangan yang sesuai dengan tuntutan perusahaan dan industri.
