Pengguna Commuter Line Diprediksi Melonjak Pada Peringatan HUT ke-80 TNI

E-Magazine Agustus - September 2025

Jakarta, Bumntrack.co.id – Penyelenggaraan puncak acara HUT ke-80 TNI di kawasan Monas, Minggu (5/10), diprediksi pengguna Commuter Line Jabodetabek akan meningkat. Maka itu, KAI Commuter pun melakukan antisipasi layanan terhadap pengguna, khususnya di stasiun-stasiun di sekitar pusat perayaan.

Manager Public Relations KAI Commuter, Leza Arlan, menyampaikan bahwa diperkirakan jumlah pengguna Commuter Line Jabodetabek akan meningkat sebesar 33 persen jika dibandingkan rata-rata volume pengguna pada akhir pekan biasa, khususnya di stasiun-stasiun yang berlokasi di sekitar pusat perayaan dan stasiun-stasiun transit. Terlebih menyimak tren setiap tahun, animo masyarakat saat peringatan HUT TNI cenderung tinggi.

“Kami perkirakan akan ada sekitar 942 ribu orang akan menggunakan Commuter Line pada peringatan HUT TNI besok. Ini juga tak lepas dari keberadaan beberapa stasiun Commuter Line yang memang berada di dekat lokasi perayaan,” kata Leza di Jakarta, Sabtu (5/10/25).

Menurut Leza, lonjakan pengguna di stasiun-stasiun yang berada di sekitar pusat kegiatan mencakup Stasiun Juanda dan Stasiun Gondangdia. KAI Commuter mengimbau, agar pengguna Commuter Line dapat memilih stasiun-stasiun alternatif lainnya untuk menuju Kawasan Monas. Salah satunya adalah Stasiun Sawah Besar yang berlokasi sekitar 2,4 km dari Kawasan Monas dan Stasiun Tanah Abang yang berjarak hanya 2,2 km.

Untuk mengantisipasi lonjakan pengguna tersebut, KAI Commuter akan mengoperasikan layanan perjalanan Commuter Line Jabodetabek mengacu pada jadwal hari kerja. Pengelola Commuter Line akan mengoperasikan 1.063 perjalanan di Jabodetabek, untuk mendukung kelancaran mobilitas masyarakat.

“Sedangkan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan pengguna, secara total KAI Commuter akan menyiagakan lebih dari 190 petugas posko, 269 personel pengamanan, dan lebih dari 350 petugas layanan di seluruh area stasiun. KAI Commuter juga menyiagakan dua mobil ambulans dan 29 tenaga medis untuk layanan kesehatan,” tambah Leza.

KAI Commuter mengimbau seluruh pengguna untuk tetap mengutamakan keselamatan dan keamanan, serta mengikuti arahan dan instruksi dari petugas di stasiun. KAI Commuter juga akan memberlakukan sistem buka-tutup antrean bagi pengguna yang akan masuk ke area peron jika situasi sudah ramai.

Bagi pengguna Commuter Line yang membawa anak, juga kami imbau untuk memastikan anak-anak selalu dalam pengawasan selama perjalanan maupun saat berada di stasiun. Pastikan terdapat saldo minimal Rp5.000 di KMT atau kartu uang elektronik lainnya untuk transaksi pembayaran tiket Commuter Line.

Bagi pengguna yang menunggu di area peron, agar selalu mendahulukan pengguna yang akan keluar dan tidak menghalangi pengguna yang akan masuk ke dalam Commuter Line.

“Untuk keselamatan, berdirilah di belakang garis aman saat menunggu di area peron,” tutup Leza.

Bagikan:

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Ut elit tellus, luctus nec ullamcorper mattis, pulvinar dapibus leo.