
Jakarta, BUMN TRACK – Selama periode angkutan lebaran 2024, penguna PT Kereta Commuter Indonesia(KCI)/KAI Commuter mencapai 20.960.000 penumpang. Pengguna terbanyak masih didominasi Commuter Line (CL) Jabodetabek sebanyak 17 juta orang, disusul line Basoetta sebanyak 152.001 penumpang.
“Selama periode posko lebaran, yaitu 31 Maret hingga 21 April 2024, total pengguna commuter line di seluruh wilayah operasi mencapai 20.960.944 penumpang,” kata Direktur Operasi dan Pemasaran KCI, Broer Rizal di Jakarta, Selasa (23/4/24).
Selama periode tersebut, rekor pengguna commuter line Jabodetabek mencapai 1.041.750 penumpang pada 1 April. Sedangkan CL Basoetta mencapai 11.287 orang pada 5 April 2024. Untuk CL Yogya-Palur dan prameks, rekor penumpang terjadi pada tanggal 13 April 2024 dengan jumlah penumpang 46.811 orang dan 6.082 orang.
“Kita juga menambah kereta Commuter Line Yogya-Palur, biasanya 26 kereta, kami jalankan 30 kereta. Begitu juga dengan Pramex ditambahkan menjadi 12 KA,” jelasnya.
Kemudian, volume pengguna transit di Stasiun Manggarai puncaknya terjadi pada tanggal 13 April mencapai 203.470 orang. Untuk Stasiun Tanah Abang, puncak penumpang terjadi pada 1 April sebanyak 166.339 orang dan cuti bersama dengan 131.156 orang.
“Khusus untuk lebaran tahun ini, untuk mengurai kepadatan maka perjalanan Commuter Line Merak hanya sampai Stasiun Cilegon. Namun dari Cilegon, kita juga sediakan feeder menuju pelabuhan Merak,” tambahnya.
Ontime Performance selama angkutan lebaran tidak mencapai 100 persen karena Commuter Line Jabodetabek dan Yogya harus memprioritaskan Kereta Api Jarak Jauh (KAJJ) angkutan lebaran.
“Ontime performance Commuter Line tidak sampai 100 persen karena ada persinggungan dengan KA tambahan lebaran. Dalam kondisi tertentu KAJJ harus diperhatikan lebih dulu,” tutupnya.