
Jakarta, Bumntrack.co.id – Sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat sekitar, PT Permodalan Nasional Madani (PNM) melakukan penanaman 10.000 pohon Mangrove di Petak 66, Desa Totoran, Kec. Pasekan, Kab. Indramayu. Kegiatan ini dilengkapi dengan pelatihan kewirausahaan membuat sirup Mangrove dan pemberian bantuan sosial kepada masyarakat Desa Totoran.
Dalam rangka mendukung upaya Pemerintah pada Program Rehabilitasi Bakau dan sebagai wujud komitmen atas prioritas program Sustainble Development Goals (SDGs) terkait Penanganan Perubahan Iklim, PNM melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) melakukan penanaman 10.000 pohon Mangrove di Desa Totoran, Kec. Pasekan, Kab. Indramayu.
“Harapannya kegiatan penanaman Mangrove ini memberikan dampak positif bagi lingkungan di Desa Totran. Secara jangka panjang , penanaman pohon Mangrove juga memberikan nilai ekonomi dan sosial. Dan dengan diberikannya pelatihan kewirausahaan, semoga masyarakat Desa Totoran semakin berdaya dalam usaha,” ujar Kepala Divisi Jasa Manajemen dan Kemitraan PNM, Mira Damayanti Hardjono dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Rabu (30/3/22).
Selain kegiatan tersebut, PNM juga memberikan bantuan sosial kepada masyarakat prasejahtera dalam bentuk pemberian sembako dan paket gizi untuk melengkapi kegiatan. “Semoga kegiatan menanam pohon Mangrove bersama PNM ini bisa terus dilestarikan dan membawa manfaat yang baik untuk warga Desa Totoran,” kata Rahmat Julianto selaku Kepala Bidang Pemberdayaan Nelayan Kecil Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Indramayu.
Perum Perhutani turut andil dalam menyediakan lahan tempat di mana 10.000 Mangrove ditanam. Bapak Hendri Yana Yuhana selaku Asper Perhutani BKPH Indramayu hadir mendampingi kegiatan penanaman 10.000 pohon Mangrove di Desa Totoran, Kec. Pasekan, Kab. Indramayu. Beliau mendukung sepenuhan progam yang dilakukan PNM sebab menanam bisa memberikan manfaat jangka panjang seperti mengurangi abrasi di pesisir pantai Desa Totoran.
Sebagai informasi, hingga 29 Maret 2022 jumlah nasabah PNM Mekaar sebanyak 11.627.931 nasabah dalam skala nasional dengan penyaluran pembiayaan sebesar 118 T. Saat ini PNM memiliki 3.226 kantor layanan di seluruh Indonesia yang melayani UMK di 34 provinsi. Nasabah PNM Mekaar di Kabupaten Indramayu sebanyak 129.004 nasabah.