Page 39 - Edisi Febuari 2020
P. 39
ketersediaan listrik di desa-desa di persen dari total seluruh EBT. Pada dan jaringan transmisi sesuai RUPTL
seluruh Indonesia dalam mendongkrak tahun 2020 ini, PLN berencana untuk menandakan bahwa PLN memenuhi
produktivitas desa dan kelurahan, program menambah pembangkit dari sektor EBT kuantitas dan kualitas tenaga listrik yang
Desa Berlistrik yang dijalankan oleh PLN sebanyak 1.492 MW,” jelasnya. dibutuhkan oleh Kawasan KI, KEK,
mampu menerangi desa dari 70.391 DPP dan SKPT.
desa pada tahun 2015 menjadi 81.085 Surplus Listrik “Dengan mempercayakan kebutuhan
desa dan kelurahan di seluruh Indonesia. Sementara itu, Wakil Direktur Utama listrik pengembangan kawasan kepada
Sebagian besar penambahan desa (Wadirut) PLN, Darmawan Prasodjo PLN, maka pengembang kawasan
berlistrik dilakukan di daerah-daerah yang mengatakan sistem kelistrikan dapat memaksimalkan penggunaan
sulit dijangkau, sehingga memerlukan Indonesia saat ini dalam kondisi investasi untuk pengembangan maupun
pekerjaan yang lebih kompleks. surplus. Sehingga mampu digenjot keunggulan dalam menghadapi
Ke depan, PLN di bawah untuk mendukung pengembangan persaingan global,” terangnya.
kepemimpinan Direksi dan Komisaris kawasan industri di Indonesia. Stafsus Menteri ESDM Bidang
yang baru, akan memfokuskan pada tiga “Seluruh sistem kelistrikan di Perencanaan Pembangunan
aspek yakni penurunan biaya operasi Indonesia saat ini dalam kondisi Infrastruktur dan Investasi, Triharyo
perusahaan, peningkatan keandalan surplus, di mana hampir semua Soesilo mengungkapkan bahwa
dan pelayanan, serta peningkatan sistem mempunyai reserve margin kesiapan PLN melalui program
pendapatan usaha. Dengan tiga langkah yang mencukupi, sehingga PLN siap 35.000 MW untuk mendukung
itu, kontribusi PLN terhadap keuangan mendukung pengembangan kawasan pengembangan kawasan usaha di
negara diharapkan juga akan meningkat usaha di Indonesia,” terang Darmawan. Indonesia patut diapresiasi.
secara signifikan. Dalam beberapa tahun terakhir, “Peningkatan 8.000 MW di 2020
Selain itu, PLN juga akan fokus PLN mendapat penugasan pemerintah merupakan sebuah prestasi. PLN melalui
untuk mengembangkan energi baru untuk membangun proyek pembangkit program 35.000 MW menunjukkan
dan terbarukan (EBT). Saat ini, 35.000 MW yang terus berjalan. kesiapan dalam mendukung
terang Zulkifli, daya pembangkit EBT Selain itu, dalam RUPTL (Rencana pengembangan kawasan, termasuk
terpasang 7.800 MW. “Ada tambahan Usaha Penyediaan Tenaga Listrik) industri smelter, di mana Indonesia
daya dari PLTA Hasang berkapasitas 2019-2028, PLN akan menambah memiliki kadar nikel yang sangat besar,
39 MW di Sumatera Utara yang baru kapasitas pembangkit sebesar 56.397 sehingga dapat menjadi produsen nikel
saja mendapatkan SLO (Sertifikat MW (termasuk program 35.000 MW) terbesar di dunia. Nikel ini menjadi bahan
Laik Operasi). Kapasitas terbesar yang dan menambah jaringan transmisi dari pembuatan baterai, di mana baterai
dimiliki PLN untuk sektor EBT yakni sepanjang 57.293 km hingga tahun akan menjadi komoditas yang meningkat
PLTA sebanyak 4.750 MW atau 60 2028. Tambahan kapasitas pembangkit kebutuhannya di dunia, salah satunya
untuk kendaraan listrik,” kata Triharyo.
Menurutnya, pengembangan sebuah
kawasan menjadi motor penggerak untuk
mempercepat pencapaian pembangunan
ekonomi nasional, mengingat salah satu
indikator kemajuan ekonomi suatu negara
adalah dari konsumsi energi per kapita
nya. Di tahun 2019, nilai Indonesia
masih 1.084 kWh per kapita, masih jauh
dari angka negara tetangga sekalipun. Oleh
karena itu, PLN akan mengoptimalkan
penyediaan listrik sehingga ekonomi
Indonesia akan semakin meningkat.
“PLN sebagai perusahaan penyedia
listrik harus memberikan pelayanan
yang prima, berkomitmen untuk
menjadi yang terbaik dalam melayani
kebutuhan listrik tentu dengan kualitas
yang baik dengan security of supply 24
jam 7 hari,” jelasnya.
No. 145 TAHUN XIII FEBRUARI 2020 | BUMN Track | 39
ENERGI.indd 39 2/17/20 4:45 PM