Indonesia Infrastructure Week (IIW), Konstruksi Indonesia (KI), dan Intertraffic Indonesia 2019 resmi ditutup pada 8 November 2019. Dalam tiga hari pelaksanaannya, ajang pameran dan konferensi bagi solusi infrastruktur, konstruksi dan konektivitas terbesar di Indonesia tersebut dihadiri oleh lebih dari 20.000 pengunjung dan 150 business meeting, baik dari dalam negeri maupun internasional.
Hal yang berbeda pada penyelenggaraannya tahun ini, khusus untuk KI di tahun ini juga memiliki rangkaian Kompetisi Keterampilan Konstruksi Indonesia (K3I). Pada K3I tahun ini telah dilombakan berbagai jenis keterampilan konstruksi untuk membangun sebuah bangunan tempat tinggal sederhana atau rumah mini dalam kurun waktu dua hari. Pesertanya merupakan tenaga kerja konstruksi perwakilan dari tiap provinsi di Indonesia yang menonjolkan aspek-aspek yang dibutuhkan dalam mewujudkan bangunan fisik, antara lain, strategi, sportivitas, kreativitas, inovasi dan kerjasama antar tenaga kerja konstruksi dalam suatu tim.
Managing Director Tarsus Indonesia, Tri Turturi mengatakan, pencapaian tersebut merupakan yang terbesar di sepanjang sejarah ajang IIW, KI dan Intertraffic Indonesia. “Kami sangat bangga dapat menghadirkan pemerintah pusat, pemerintah daerah, tenaga ahli konstruksi dan rantai pasok dalam IIW, KI dan Intertraffic Indonesia. Kami berharap dengan semangat yang kami bawa di perhelatan ini dapat menyebar dan meningkatkan pembangunan infrastruktur di berbagai pelosok Indonesia,” ujar Tri.
Dirinya melanjutkan, fokus IIW, KI, dan Intertraffic Indonesia 2019 adalah untuk mendukung langkah pemerintah dalam mengakselerasi pembangunan nasional di Indonesia. Lebih lanjut, Tri Turturi berharap dengan terselenggaranya rangkaian perhelatan tersebut dapat membantu sinergi swasta dengan pemerintah, serta para investor khususnya di bidang infrastruktur dan rantai pasok sehingga dapat berjalan lebih baik ke depan.
IIW, KI dan Intertraffic Indonesia 2019 dimeriahkan oleh kehadiran sekitar 240 exhibitors dari 22 negara, dengan 60 exhibitors luar negeri yang berasal dari latar belakang industri infrastruktur jalan, jembatan, konstruksi, alat berat, bahan bangunan, teknik sipil, IOT, IT Manajemen, CCTV, Safety, dan Parking.
“Tarsus Indonesia selaku penyelenggara IIW, KI dan Intertraffic Indonesia 2019 mengucapkan terima kasih atas partisipasi instansi pemerintahan terkait, sponsor, exhibitor, pembicara dan semua pihak yang terlibat dalam acara ini. Semoga kerja sama yang baik akan terjalin kembali di acara IIW dan KI tahun depan. Tentunya, kami akan menyiapkan rangkaian acara yang lebih besar lagi untuk memenuhi segala kebutuhan para tenaga ahli infrastruktur dan konstruksi demi kemajuan pembangunan infrastruktur di Indonesia,” tutup Tri Turturi.
