Jakarta, BUMN TRACK – PT Permodalan Nasional Madani (PNM) berkolaborasi dengan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) untuk lebih selektif dalam menyalurkan pembiayaan ultra mikro kepada masyarakat.
“Kami tidak mengeksklusifitas masyarakat deradikalisme dan yang terpapar itu. Tetapi kerjasama ini merupakan bagian dari ekosistem besar yang memang sedang kita kerjakan,” kata Direktur Utama PNM, Arief Mulyadi di Jakarta, ditulis Senin (16/12/24).
Melalui kerjasama ini, PNM memposisikan mereka sebagai bagaian dari masyarakat. Nah, koordinasi dengan BNPT akan memberikan catatan khusus kepada mitra-mitra deradikalisasi.
“Ya, kesehariannya kita sama. Pembauran ke masyarakat juga. Salah satu hal yang penting yaitu ekonomi dan kesejahteraan masyarakat meningkat,” jelasnya.
“Tanahnya kita tidak suburkan agar radikalisme tidak tumbuh. Disisi lain, kita tingkatkan kesejahteraannya,” tambahnya.
Kepala BNPT, Komjen Pol. Eddy Hartono, menjelaskan bahwa kolaborasi ini akan diwujudkan melalui pelatihan keterampilan dan pemberian modal usaha kepada eks narapidana terorisme (mitra deradikalisasi).
Bidang usaha yang menjadi prioritas adalah sektor pendukung ketahanan pangan, dimana sektor tersebut sejalan dengan salah satu program prioritas pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto.
“Kami akan berfokus kepada mitra-mitra deradikalisasi supaya mendapatkan keterampilan, modal usaha, untuk tadi itu bahwa ke depan ini sesuai dengan kebijakan pemerintah Bapak Presiden yaitu meningkatkan ketahanan pangan,” kata Komjen Pol. Eddy Hartono.