Jalankan Skenario The New Normal, Pelindo 3 Terapkan Seluruh Layanan Pengguna Jasa Berbasis Online

E-Magazine Januari - Maret 2025

Jakarta, Bumntrack.co.id – PT Pelabuhan Indonesia III (Pelindo 3) akan menerapkan skema kerja The New Normal setelah hari raya Idul Fitri. Hal tersebut sesuai dengan surat edaran Menteri BUMN Nomor 336/MBU/05/2020 tentang Antisipasi Skenario The New Normal Badan Usaha Milik Negara.

Karyawan di Pelindo 3 akan kembali bekerja penuh setelah Idul Fitri, keputusan ini diambil sebagai langkah penyesuaian diri dengan ekosistem bisnis logistik dan kemaritiman untuk menggerakkan kembali ekonomi nasional dan mendukung langkah-langkah strategis Pemerintah.

“Pelindo 3 mempersiapkan skema antisipasi skenario the new normal mulai dari penerapan protokol kesehatan, penerapan WFH hingga penerapan layanan digital untuk kegiatan operasionalnya,” kata Direktur Utama Pelindo 3, Doso Agung dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Rabu (20/5).

Selama pandemi Covid-19 dan pemberlakuan PSBB, pelayanan jasa kepelabuhanan tidak pernah berhenti tetap beroperasi 24/7 dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Khusus pelayanan kapal internasional, sebelum sandar menjalani pemeriksaan oleh Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP). Kapal hanya diijinkan untuk bersandar apabila sudah dinyatakan bersih dan dapat melakukan kegiatan bongkar muat barang maupun penumpang.

Di Pelindo 3, sistem pelayanan kepelabuhanan telah berbasis internet, Port Operation Command Center atau (POCC). Layanan ini bertujuan untuk meningkatkan pelayanan dalam kegiatan kepelabuhan dengan mengatur seluruh aktivitas kepelabuhanan baik bongkar muat maupun jadwal sandar kapal di pelabuhan demi kenyamanan para mitra bisnis seiring semakin meningkatnya aktivitas kapal dan bongkar muat barang di sejumlah pelabuhan yang dikelolanya.

Selama ini Pelindo 3 telah menerapkan pelayanan dan operasional berbasis digital melalui berbagai sistem dan aplikasi, di antaranya single portal Integrated Billing System (IBS) yang memiliki layanan e-regristration, e-booking, e-tracking, e-payment, e-invoice, e-billing, dan e-care.

Selain itu juga ada meeting tambatan online yang memudahkan perusahaan pelayaran dan agen kapal rapat dari kantornya masing-masing dan juga melalui aplikasi tambatan buatan Pelindo 3, “magic berthing” dimana pelayaran bisa koordinasi untuk merencanakan tambatan dan berkomunikasi langsung dengan petugas tambatan pelindo 3 dan Otoritas Pelabuhan untuk penetapan tambatan.

Terbaru, saat ini sedang dilakukan ujicoba Epilot di pelabuhan Tanjung Perak, diharapkan sukses, sehingga nantinya kapal dapat masuk ke pelabuhan dengan bantuan sistem digital.

“Para pengguna jasa dapat menggunakan layanan daring dari Pelindo 3, sehingga tidak perlu datang ke terminal/pelabuhan untuk mendapatkan layanan jasa kepelabuhanan dari Pelindo III. Namun jika ada tamu atau pengguna jasa harus datang ke Kantor/Terminal/Pelabuhan karena keperluan yang mendesak, maka diwajibkan untuk mengikuti protokol kesehatan yang ketat seperti pengecekan suhu badan kepada semua orang, penggunaan masker, hand sanitizer, serta pengaturan physical distancing,” katanya.

Untuk menghadapi skenario new normal dan meningkatkan kompetensi SDM di Pelindo III Group, perusahaan juga menggelar webinar (seminar online) dan rekrutmen, asesmen, serta fit and proper test juga dilakukan dengan konferensi video tanpa bertemu tatap muka langsung.

Selain itu, selama masa pandemi covid-19 Pelindo 3 secara rutin setiap hari melakukan pendataan kondisi kesehatan karyawannya bagi yang bekerja dari rumah atau yang bekerja dari kantor melalui aplikasi absensi karyawan secara daring yang sudah digunakan selama ini.

Untuk urusan surat menyurat administrasi perkantoran di internal juga menggunakan sistem digital sehingga memungkinkan karyawan dapat bekerja dari mana saja tanpa merisaukan dokumen fisik karena Pelindo 3 selama ini sudah menerapkan sistem paperless.

“Pelindo 3 mematuhi dan mendukung arahan Kementerian BUMN terkait antisipasi skenario new normal di lingkungan BUMN. Sebagai langkah awal, kami sudah membentuk task force untuk menyusun skenario new normal serta mengawasi pelaksanaannya di lapangan. Nantinya perusahaan juga akan melakukan evaluasi dan merekomendasikan langkah-langkah strategis kepada Manajemen, agar upaya pemulihan aktivitas ekonomi dapat berjalan lebih baik dan optimal #CovidSafeBUMN,” pungkasnya.

Bagikan:

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Ut elit tellus, luctus nec ullamcorper mattis, pulvinar dapibus leo.