Jakarta, Bumntrack.co.id – Dalam rangka transformasi bisnis perusahaan sekaligus menjadi penggerak kebangkitan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di tengah Pandemi Covid-19, PT Bhanda Ghara Reksa (Persero) atau BGR Logistics terus mengembangkan aplikasi pangan melalui aplikasi Warung Pangan. Pengembangan aplikasi pangan tersebut sesuai dengan arahan presiden Joko Widodo untuk penguatan pangan dalam rangka memperkuat ekonomi dalam negeri.
“Hari ini adalah momen penting karena kita sudah melangkah ke bisnis proses yang mungkin selama ini tidak pernah dibayangkan. Biasanya kita bergelut dengan logistik pupuk, bisnis to bisnis. Sekarang kita ke ritel, core bisnis tidak hanya logistik, tetapi juga pangan. Sektor pangan ini sangat penting, bahkan Presiden Joko Widodo memberikan atensi penuh untuk memperkuat BGR,” kata Direktur Utama BGR Logistics, M Kuncoro Wibowo kepada Bumntrack di Jakarta, Selasa (14/7).
Saat ini perusahaan sedang membuat ekosistem pangan berbasis UMKM yang kuat. Ada dua hal mendasar perseroan melakukan hal tersebut, pertama BGR Logistics merupakan BUMN klaster pangan. Kedua, BGR Logistics merupakan perusahaan yang memiliki core inti logistik yang terus bergerak ke ritel. “Selama ini BGR logistics bergerak bisnis to bisnis, nah BtoB itu ibaratnya lauk, sekarang kita menyasar ritel, itu seperti nasinya,” jelasnya.
Pihaknya mentargetkan dalam sebulan ada 1.000 UMKM yang bergabung dalam aplikasi pangan. Sedangkan hingga akhir tahun, pihaknya menargetkan ada 15.000 UMKM yang bergabung. “Targetnya 1.000 UMKM dalam sebulan, semuanya end to end,” tambahnya.
Dengan adanya aplikasi warung pangan, tugas pemerintah sebagai off taker bisa terlaksana. Pelaku UMKM termasuk warung tradisional tetap bisa menjalankan usahanya dan melayani pelanggan tanpa harus melakukan kontak fisik. Selain itu, UMKM juga punya peluang untuk membesarkan pasarnya. “Kami ahli di bidang logistik dan warehouse. Kami punya aplikasinya, warung pangan,” tegasnya.
Saat ini Jumlah UMKM yang sudah terdaftar di aplikasi ada 900-an. UMKM yang terdaftar tersebut tersebar di Jabodetabek berdasarkan verifikasi dari data Kementerian Koperasi dan UKM. Hari ini BGR Logistics secara resmi juga telah meluncurkan tim canvasser untuk mejangkau lebih banyak UMKM.
Dalam aplikasi tersebut tersedia berbagai sembilan komoditas seperti Beras, sarden, gula, garam, telur, daging sapi, tepung, ayam, buah (kurma), bihun dan minyak. Saat ini ada dua tantangan yang dihadapi dalam pengembangan aplikasi tersebut, modal dan PSBB di berbagai wilayah yang membatasi ruang gerak.
Saat ini BGR Logistics merupakan BUMN penyedia jasa logistik yang memiliki layanan logistik terintegrasi, mulai dari logistics solution, integrated logistics solution & supply chain, dan waste integrated solution. BGR Logistics juga telah bertransformasi menjadi perusahaan logistik digital, di mana perseroan memberikan solusi sistem logistik berbasiskan teknologi informasi kepada para pelanggan.
