Jakarta, BUMN TRACK – DAMRI bersama Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara dan Pemerintah Daerah Kabupaten Bulungan beserta Balai Pengelolaan Transportasi Darat Kelas III Kalimantan Utara meluncurkan beberapa trayek baru di Wilayah Kalimantan Utara.
Hal tersebut dilakukan untuk memenuhi moda transportasi bagi masyarakat menuju daerah wisata dan daerah 3TP.
“Kami sebagai angkutan transportasi siap melayani hingga ke daerah 3TP serta berharap dengan adanya DAMRI dapat membantu agar akses jalan ke daerah-daerah 3TP semakin baik,” kata General Manager DAMRI Cabang Tanjung Selor Junaid dalam keterangan resmi di Jakarta, Jumat (10/1/25).
Menurutnya, adanya moda transportasi menuju daerah wisata diharapkan dapat membantu Pemerintah untuk mengembangkan daerah tersebut.
“Penambahan trayek baru meliputi 3 daerah yaitu daerah Kabupaten Bulungan meliputi Tanjung Selor – Mangkupadi dan Tanjung Selor – Long Tungu serta trayek KTT – Seputuk – Malinau untuk memberikan konektivitas moda transportasi di Kabupaten KTT dan Kabupaten Malinau,” lanjutnya.
Layanan ini sudah bisa dimanfaatkan sejak 01 Januari 2025 dengan detail operasional berikut:
- Rute Mangkupadi – Tanjung Selor tersedia pukul 07.00 dan 14.30 WITA dengan tarif sebesar Rp50 ribu
- Rute Tanjung Selor – Mangkupadi tersedia pukul 09.30 dan 14.30 WITA dengan tarif sebesar Rp50 ribu
- Rute Long Tungu – Tanjung Selor tersedia pukul 07.00 dan 14.30 WITA dengan tarif sebesar Rp50 ribu
- Rute Long Beluah – Tanjung Selor tersedia pukul 08.00 dan 15.30 WITA dengan tarif sebesar Rp40 ribu
- Rute Tanjung Selor – Long Beluah – Long Tungu tersedia pukul 09.30 dan 14.30 WITA dengan tarif sebesar Rp50 ribu
- Rute KTT – Seputuk – Malinau dan rute sebaliknya tersedia pukul 08.00 dan 14.30 WITA dengan tarif sebesar Rp40 ribu
Transportasi merupakan salah satu kebutuhan penting masyarakat dalam berkendara khususnya di wilayah Kalimnatan Utara yang mana masih terdapat beberapa daerah hingga tempat wisata yang belum terdapat moda transportasi.
DAMRI sebagai satu-satunya angkutan transportasi resmi di Kalimatan Utara yang ditunjuk langsung oleh Pemerintah setempat untuk dapat melayani daerah-daerah dimaksud dengan tujuan dapat memudahkan masyarakat menuju daerah-daerah wisata dan memudahkan masyarakat untuk bepergian dari pedesaan ke kota serta sebaliknya.
“DAMRI senantiasa siap untuk memberikan layanan transportasi darat kepada masyarakat, khususnya masyarakat dari daerah-daerah pedesaan,” lanjut Atikah.
DAMRI berharap dengan hadirnya rute baru angkutan perintis dapat membantu masyarakat dalam meningkatkan perekonomiannya, salah satunya yakni memberikan kemudahan bagi masyarakat di desa untuk membawa dan memasarkan barang-barang hasil pertanian dan perkebunan di Desa dan dipasarkan di Kota.