
Jakarta, Bumntrack.co.id – Rentetan musibah dan bencana alam melanda Indonesia, salah satunya peristiwa Gempa bumi bermagnitudo 6,2 mengguncang Kabupaten Majene, Sulawesi Barat (Sulbar). PT Indra Karya (Persero) sebagai salah satu Badan Usaha Milik Negara bergerak cepat dalam memberikan bantuan bagi para korban yang terdampak musibah tersebut untuk menembus lokasi terdampak bencana tersebut.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir melalui Yayasan BUMN langsung memerintahkan untuk bergerak cepat segera menyalurkan bantuan kepada korban bencana dengan berkolaborasi dengan Posko I Satgas Bencana BUMN Provinsi Sulawesi Barat, Kota Mamuju.
“Langkah cepat ini akan segera diikuti dan dikoordinasikan dengan BUMN lain dibawah Kementerian BUMN untuk berperan aktif dan cepat dalam membantu misi kemanusiaan dalam memberikan bantuan ke lokasi bencana,” kata Sekretaris Kementerian BUMN, Susyanto, Jumat (15/01).
Aksi gerak cepat Badan Usaha Milik Negara (BUMN) juga melibatkan PT Indra Karya (Persero) dalam memberikan bantuan melalui perwakilan unit operasi dari Divisi Engineering II PT Indra Karya (Persero) di wilayah Provinsi Sulawesi Barat dan Kalimantan Selatan. Bantuan pokok Tahap I yang didistribusikan oleh PT Indra Karya (Persero) bagi masyarakat terdampak bencana tersebut berupa ratusan paket kebutuhan pokok seperti, Air Mineral, Mie Instant, Telur, Beras Kemasan dan beberapa kebutuhan pokok lainnya.
“Kami saat ini sedang menggarap pekerjaan Infrastruktur Proyek Supervisi Bendungan Budong-Budong, Sulawesi Barat serta Proyek Supervisi Lanjutan Pembangunan Jaringan Irigasi Tapin, Kalimantan Selatan yang berlokasi tidak jauh dari tempat kejadian musibah Bencana Gempa Bumi dan Banjir itu terjadi. Kami secara cepat bereaksi bersama-sama memberikan bantuan tahap I bagi masyarakat berupa kebutuhan pokok yang di distribusikan melalui jalur darat dan dikumpulkan di Posko-posko Darurat di lokasi terdampak bencana tersebut. Bantuan Tahap selanjutnya akan di distribusikan secara bertahap untuk masyarakat terdampak bencana di lokasi bencana ini,” kata Ferdinandus Baskoro, General Manager Divisi Engineering II PT Indra Karya (Persero).
Corporate Secretary PT Indra Karya (Persero) menjelaskan bahwa pengiriman bantuan ini merupakan hasil kolaborasi bersama BUMN lain untuk saling bahu-membahu dalam memberikan bantuan terhadap para korban terdampak musibah tersebut. Hal ini dilakukan sesuai dengan instruksi Menteri BUMN agar perusahaan BUMN bergerak cepat, berperan aktif serta cepat dalam membantu misi kemanusian untuk memberikan bantuan ke lokasi bencana. Rencananya PT Indra Karya (Persero) akan terus berupaya mendistribusikan bantuan ke lokasi bencana yang beririsan dengan wilayah operasi kerjanya dan dilakukan secara bertahap, sehingga harapannya bantuan ini dapat bermanfaat dan dapat meringankan beban masyarakat.
“Pengiriman bantuan ini merupakan hasil kolaborasi bersama BUMN lain untuk saling bahu-membahu dalam memberikan bantuan terhadap para korban terdampak musibah tersebut. Hal ini dilakukan sesuai dengan instruksi Menteri BUMN agar perusahaan BUMN ini untuk bergerak cepat, berperan aktif serta cepat dalam membantu misi kemanusian untuk memberikan bantuan ke lokasi bencana dan kami dari PT Indra Karya (Persero) turut serta memberikan kebutuhan bahan pokok bagi masyarakat dan akan terus berupaya mendistribusikan bantuan ke lokasi bencana yang memiliki irisan dengan wilayah operasi kerja kami yang akan disalurkan secara bertahap, sehingga harapannya bantuan ini dapat bermanfaat dan dapat meringankan beban masyarakat,” kata Corporate Secretary PT Indra Karya (Persero), Okky Suryono.
Perusahaan berharap bantuan yang dikirimkan dapat membantu meringankan beban masyarakat terdampak Musibah Bencana Gempa Bumi di Majene dan Mamuju, Sulawesi Barat dan Banjir di Provinsi Kalimantan Selatan. Hal tersebut merupakan wujud kepedulian BUMN terhadap bencana yang menimpa para korban.