Jakarta, BUMN TRACK – Guna memastikan kenyamanan dan kelancaran pasokan energi saat Natal dan tahun baru, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia bersama direktur Utama Pertamina melakukan peninjauan langsung ke Fuel Terminal Tanjung Gerem dan Terminal LPG Tanjung Sekong, Provinsi Banten.
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia mengungkapkan stok LPG nasional aman dengan rata-rata 17,12 hari. Selain itu, stok BBM baik Gasoline, Kerosene maupun Avtur rata-rata mencapai 18-20 hari.
“Alhamdulillah, stok LPG kita aman. Terkait dengan BBM, itu clear. Semua sudah clear. Presiden juga menegaskan Natal dan Tahun Baru dapat berlangsung damai, salah satunya memastikan BBM tersedia,” ujar Menteri Bahlil dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Senin (23/12/24).
Direktur Utama Pertamina Simon Aloysius Mantiri mengungkapkan bahwa dirinya memantau situasi melalui pusat kendali Pertamina Digital Hub selain terjun langsung ke lapangan.
“Melalui command center, kami memonitor setiap hari kondisi pasokan energi di seluruh Indonesia. Jika ada kendala, kami segera melakukan langkah tindak lanjut,” ungkap Simon.
Dirinya memastikan pasokan LPG telah disiapkan untuk memenuhi kebutuhan selama Nataru melalui penebalan stok.
Peninjauan ini merupakan komitmen berbagai pihak memastikan kebutuhan energi masyarakat terpenuhi selama momen penting akhir tahun.
Dengan ketersediaan energi, masyarakat dapat merayakan Natal dan Tahun Baru dengan aman, nyaman, dan penuh kedamaian.
