
Jakarta, Bumntrack.co.id – Sub Holding Pelindo Jasa Maritim (SPJM), salah satu Subholding PT Pelabuhan Indonesia (Persero) melaksanakan penandatanganan Memorandum of Understanding atau MoU antara SPJM dengan Crane Maker (Principal) dari China dan beberapa fabrikator serta pabrik baja dari Indonesia.
“Pembangunan crane di dalam negeri merupakan salah satu inisiatif strategis pada pilar expansion & partnership yaitu kerja sama dengan pelaku industri dan mitra strategis untuk mengembangkan kerja sama dalam bidang fabrikasi crane. Inisiatif ini bertujuan untuk mengubah kedudukan Indonesia dari target pasar menjadi pemain pasar,” kata Direktur Utama Subholding Pelindo Jasa Maritim, Prasetyadi dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Rabu (30/3/22).
Sinergi yang dibangun sebagai upaya Perseroan dalam rangka mendukung program Pemerintah untuk penggunaan produk dalam negeri sehingga meningkatkan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dalam pembangunan atau pembuatan crane, di samping juga untuk mendayagunakan industri fabrikasi lokal dalam rangka pemulihan ekonomi akibat adanya pandemi Covid-19.
Pembangunan atau pembuatan crane ini diharapkan dalam tahap awal dapat memenuhi kebutuhan crane di pelabuhan-pelabuhan milik Pelindo Group dan dalam jangka panjang bisa untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri maupun luar negeri.
“Inisiatif pembangunan crane dalam negeri ini dengan melihat pasar potensial yang cukup besar di lingkungan Pelindo Group, serta pasar potensial di luar Pelindo Group atau Badan Usaha Pelabuhan (BUP) swasta,” terangnya.
Menurutnya, pembangunan atau pembuatan crane secara lokal, diharapkan pada tahap awal bisa menggunakan komponen lokal sebesar minimal 20% dan secara bertahap akan ditingkatkan sesuai dengan kapasitas dan kemampuan industri lokal sehingga Indonesia akan menuju kemandirian nasional dalam penyediaan peralatan bongkar muat atau crane.
“Selain itu hal ini juga mengurangi ketergantungan produk impor dan adanya transfer of knowledge dari Crane Maker ke Pelindo dan para industri fabrikasi lokal. SPJM mengedepankan pemberdayaan industri nasional yakni fabrikator dan produsen baja lokal, sebagai bentuk sinergi antar BUMN maupun anak perusahaannya, dan Swasta Nasional. Dengan demikian, hal ini dapat meningkatkan posisi atau brand image Pelindo Jasa Maritim sebagai penyedia crane dan meningkatkan kapabilitas Research and Development (R&D) dalam pembangunan crane,” pungkasnya.