Pemprov DKI Jakarta Dukung Subsidi BBM Tepat Sasaran
Jakarta, Bumntrack.co.id – PT Pertamina Patra Niaga Subholding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero) melalui Regional Jawa Bagian Barat melakukan sosialisasi dan edukasi dengan kegiatan Focus Grup Discusion (FGD) Subsidi BBM Tepat Sasaran bersama jajaran Pemerintahan Provinsi DKI Jakarta.
“Program-program pemerintah melalui Pertamina bisa tepat saran dengan data-data yang akurat. Selain itu, suksesnya suatu program atau kegiatan tersebut apabila kegiatan tersebut tersosialisasi dengan baik dan diimplementasikan tepat sasaran. Indikatornya adalah data pendukungnya harus akurat untuk mencapai tepat saran,” kata Kepala Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Energi Provinsi DKI Jakarta Andri Yansyah dalam siaran pers Pertamina di Jakarta, Jumat (29/7/22).
Saat ini kondisi yang terjadi di lapangan masih terdapat adanya konsumen yang tidak berhak yang memanfaatkan dan mengkonsumsi Pertalite dan Solar. Hal ini apabila tidak diatur akan menyebabkan berpotensinya kuota yang telah ditetapkan selama satu tahun tidak akan mencukupi atau tidak tepat sasaran.
“Tentunya dengan adanya disparitas harga BBM yang tinggi, kuota BBM Bersubsidi yang terbatas termasuk adanya potensi over kuota, serta munculnya kasus penyelewengan BBM Subsidi mengharuskan kita untuk meningkatkan pengawasan penyaluran BBM Subsidi agar lebih tepat sasaran, salah satu upayanya adalah dengan Program Subsidi Tepat MyPertamina ini,” kata Region Manager Retail Sales Jawa Bagian Barat, Pierre Janitza Wauran.
Dengan adanya Program Subsidi Tepat MyPertamina ini diharapkan pengguna BBM Subsidi dapat diidentifikasi serta penyaluran BBM Subsidi dapat dilakukan secara terintegrasi melalui system digitalisasi di SPBU secara nasional, sehingga Penyaluran BBM Subsidi ini dapat dimonitoring dengan mudah, lebih akurat dan tepat sasaran.
Program ini sendiri diharapkan dapat memberikan manfaat kepada Pemerintah Daerah berupa meningkatnya pendapatan daerah terkait dengan pemenuhan kewajiban perpajakan TNKB dan KIR serta peningkatan PBBKB dari meningkatnya penjualan BBM Non Subsidi. Selain itu, dengan berkurangnya pembeli yang tidak berhak, dapat membantu menjaga kuota penyaluran BBM subsidi yang terbatas ke masyarakat menjadi lebih baik serta berkontribusi dalam menghemat beban subsidi negara.
Secara terpisah Area Manager Communication, Relations & CSR PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat Eko Kristiawan menyampaikan bahwa bagi masyarakat, program ini akan memberikan kepastian mendapat BBM subsidi bagi konsumen yang berhak, masyarakat teredukasi dan paham terkait ketentuan penyaluran BBM subsidi, ungkap Eko.
“Kami juga mengharapkan dukungan dan bantuannya terkait sosialisasi dan edukasi dalam pelaksanaan Program SubsidiTepat MyPertamina ini,” tambah eko.