PT KBI Perkuat Program Prioritas TJSL Lewat Pemberdayaan Petani

E-Magazine Agustus - September 2025

PT Kliring Berjangka Indonesia PT KBI) sebagai anggota Holding BUMN Danareksa menjalankan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang inline dengan bisnis perusahaan.

Sepanjang 2025, KBI berfokus pada peningkatan produktivitas komoditas Resi Gudang, pemberdayaan petani, pendidikan dan dukungan sosial bagi masyarakat.

Direktur Pengembangan Bisnis dan Operasional PT KBI, Saidu Solihin mengatakan, program-program tersebut menjadi wujud komitmen KBI dalam mendorong penerapan praktik pertanian berkelanjutan dan meningkatkan kesejahteraan petani di berbagai daerah.

Dijelaskannya, seluruh inisiatif dilaksanakan melalui pendekatan kolaboratif bersama petani penggarap di lahan-lahan eksisting, memastikan bahwa setiap aktivitas memberikan manfaat langsung tanpa melibatkan perluasan lahan baru, serta turut memperkuat ekosistem pertanian berkelanjutan.

“PT KBI percaya bahwa kemajuan bisnis harus sejalan dengan pemberdayaan komunitas dan kelestarian lingkungan. Melalui program TJSL yang terintegrasi, kami tidak hanya memberikan bantuan, tetapi menciptakan ekosistem yang mandiri dan berkelanjutan,” ungkap Saidu di sela Media Gathering PT KBI di Amanaina Resto, Jakarta, 18 Desember 2025.

Komitmen pada sektor pertanian yang sustainable juga terus diwujudkan melalui program rolling fund untuk pembudidayaan komoditas kedelai.

Setelah sukses dengan Batch II yang menggandeng Universitas Gajah Mada (UGM) dan Asosiasi Masyarakat Kedelai Lokal Nusantara (Asmakara), di mana 73 petani berhasil meningkatkan hasil panen kedelaisebesar 43,48% (9-ton menjadi 21-ton) dengan kenaikan mutu 28,45%, kini PT KBI bersiap melanjutkan program ke Batch III.

Keberlanjutan program ini diharapkan dapat semakin memperkuat mata rantai pasok kedelai lokal di Kecamatan Bayat, Kabupaten Klaten dan Kecamatan Karangwuni, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.

Tidak hanya pada komoditas kedelai, komitmen PT KBI dalam reforestasi dan pengembangan komoditas berkelanjutan terus berlanjut melalui penanaman benih kopi batch II di Garut.

PT KBI berkolaborasi dengan Yayasan Tanah Air Semesta, sebuah organisasi yang berfokus pada reforestasi, agroforestri, pendidikan, dan pemberdayaan masyarakat, yang juga merupakan bagian dari Klasik Beans Kopi.

“Keberlanjutan program ini bukan perluasan lahan, tetapi merupakan bagian dari perjalanan panjang PT KBI dalam membangun ekosistem kopi yang lestari dan bernilai ekonomi tinggi, ” ungkap Saidu.

Perjalanan reforestasi kopi PT KBI sendiri dimulai dengan pencapaian bertahap. Tahun 2024 sebagai inisiasi awal telah terealisasi reforestasi 500 tanaman pohon kopi dan endemik untuk batch I di awal tahun 2025 melibatkan petani binaan yang tergabung dalam Kelompok Tani Hutan (KTH) dan tim reforestasi Yayasan Tanah Air Semesta.

Kemudian tahun 2025, KBI kembali melakukan penanaman batch II sebanyak 600 benih pohon komoditi kopi dan endemik yang telah dilaksanakan pada awal Desember 2025.

Program ini secara khusus difokuskan untuk mendorong kopi sebagai komoditas resi gudang, yang bertujuan meningkatkan nilai tambah dan akses pasar bagi petani. Dengan resi gudang, petani memiliki instrumen untuk mengelola harga jual secara lebih baik, yang pada akhirnya mendongkrak kesejahteraan mereka secara berkelanjutan serta kelestarian lingkungan khususnya menghadirkan hutan hijau yang lestari.

Sementara itu, Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PT KBI, Adiyasa Suhadibroto menegaskan, program-program ini merupakan investasi sosial perusahaan untuk membangun masa depan yang lebih baik.

“Dukungan kepada petani penggarap kedelai dan kopi adalah investasi kami untuk ketahanan pangan dan ekonomi kerakyatan,’ ujarnya.

Selain program pemberdayaan di sektor pertanian, PT KBI juga berpartisipasi dalam aksi kemanusiaan untuk merespons bencana alam. Melalui sinergi yang diinisiasi oleh PT Danareksa (Persero) bersama 13 anak Perusahaan, Holding BUMN Danareksa menyalurkan 5-ton beras dan paket sembako kepada 18.500 kepala keluarga yang terdampak banjir bandang. Paket Sembako Ketahanan Pangan didistribusikan khususnya ke 5 (lima) wilayah sekitar Kawasan Industri Medan (KIM) yang merupakan anggota Holding BUMN Danareksa.

Dalam pilar sosial TJSL dan bertepatan dengan peringatan Hari Disabilitas Nasional, PT KBI menyalurkan bantuan kursi roda bagi puluhan penyandang disabilitas kepada Sekretariat Perkumpulan Penyandang Disabilitas Fisik Indonesia (PPDFI) Pusat Cijantung di Jakarta Timur. Harapannya, KBI dapat turykualitas hidup para difabel, mendorong terciptanya lingkungan yang lebih inklusif dan setara bagi semua lapisan masyarakat.

“Ke depan, perusahaan berkomitmen untuk terus memantau dan mendampingi pelaksanaan program-program ini agar dampaknya dapat dirasakan secara luas dan berkesinambungan.” ujar Adiyasa.

Hingga bulan November 2025, PT KBI mencatatkan pertumbuhan volume transaksi Multilateral sebesar 24% dan transaksi Bilateral sebesar 22% YoY. Selain itu, sebagai Pusat Registrasi Resi Gudang, PT KBI juga mencatatkan 35.767 Ton komoditas yang telah tredaftar dalam Gudang Resi Gudang di seluruh Indonesia.

Bagikan:

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Ut elit tellus, luctus nec ullamcorper mattis, pulvinar dapibus leo.