Tanri Abeng: Bank BRI Layak Jadi Kementerian UMKM

E-Magazine Januari - Maret 2025

Jakarta, Bumntrack – Selama pengelolaan UMKM masih berada  di bawah struktur birokratis, akan sulit berkembang. Karena itu pengelolaan UMKM seharusnya diserahkan kepada lembaga tersendiri yang bukan birokrasi.  Bank BUMN seperti  BRI misalnya  dipandang layak dikoversi menjadi lembaga yang khusus mengurusi pengembangan UMKM di Indonesia. Atau bisa saja BRI dikonversi pemerintah  menjadi Kementerian UMKM.

Selama ini Bank BRI sudah teruji mengelola  pembiayaan UMKM  dengan segala permasalahannya. Termasuk melakukan restrukturisasi kredit 2,9 juta UMKM.

“Itu  tidak mungkin dilakukan tanpa memiliki sistem dan IT yang canggih sekali,’ ujar Tanri Abeng dalam talks show bertema “Peran BUMN dalam Mengembangkan UMKM” yang merupakan bagian dari acara Penganugerahan  BUMN Award 2020 yang diadakan BUMN Track di Jakarta, Kamis (9/7).

Tanri menghendaki agar UMKM harus bisa naik kelas sehingga bisa menjadi pelaku ekomomi yang  signifikan di Indonesia. Bahkan  UMKM bisa  menyamai  perusahaan swasta  bila dikorporasikan menjadi badan usaha milik rakyat  (BUMR). Demikian pandangan Menteri BUMN RI pertama,   Tanri Abeng dalam talk show bertema “Peran Perbankan dalam Menyelamatkan Bisnis UMKM”.  Talk show tersebut bagian dari acara Anugerah BUMN 2020.

Caranya, UMKM yang sejenis dikelompokan  melalui koperasi. Selanjutnya beberapa koperasi tersebut membentuk BUMR yang  manajemennya dikelola  secara profesional.   Jika UMKM bisa dikorporasikan  menjadi BUMR, akan lebih mudah bila hendak bermitra dengan perbankan.

Bisa saja tugas BRI yang ada saat ini sudah berat dan bertambah berat, tetapi tantangan ini menarik karena BUMR ini akan mengangkat perekonomian  masyarakat luas. Terlebih masih banyak sektor yang bisa dikelola UMKM seperti kelautan, pertanian dan perkebunan.

Bagikan:

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Ut elit tellus, luctus nec ullamcorper mattis, pulvinar dapibus leo.