Seni dalam memimpin perusahaan membutuhkan keterampilan yang komplit. Tak sekadar keterampilan manajerial, namun dibutuhkan pula keahlian untuk melakukan sentuhan inperpersonal yang mewakili sikap empati, negosiasi, mendengarkan dan menghargai.
Strategi inilah yang terus diasah dan dikembangkan oleh Tri Wahyudi Saleh, Direktur Pemasaran PT Pupuk Indonesia Holding Company (PIHC). Baginya, komunikasi memegang peranan yang amat penting dalam strategi kepemimpinan. Sebab komunikasi mampu membangun kepercayaan dan loyalitas.
Pengalaman memimpin perusahaan dari berbagai latar sektor bisnis seperti farmasi dan pangan membuat pemahamannya semakin kaya. Sebelum resmi diangkat menjadi Direktur Pemasaran PIHC, 2 November 2023, Tri Wahyudi dipercaya menjabat sebagai Direktur Utama PT Pusri Palembang pada tahun 2020-2023.
Salah satu pencapaian terbaiknya adalah mengantarkan Pusri menjadi perusahaan agorindustri unggul mendukung ketahanan pangan nasional. Ia juga menciptakan sebuah inisiatif berupa Gerakan Lampaui Target (GLT) yang kemudian tertuang pada program perusahaan, One Team, One Target and One dilanjutkan dengan Grow Together Achieve More.
“Semangat GLT (Gerakan Lampaui Target) hukumnya wajib buat saya. Sikap saling terbuka, bekerjasama dan berkolaborasi sangat penting untuk mencapai target,” ungkap Tri yang juga pernah menjabat sebagai Direktur Operasional Perum Bulog.
Inisiasi GLT menurutnya penting untuk menumbuhkan semangat inovasi, kolaborasi, dan kontribusi terhadap ketahanan pangan nasional. Beberapa filosofi yang terkandung di dalamnya antara lain Berorientasi pada Pertumbuhan. Hal ini dilandasi dengan keyakinan bahwa setiap individu memiliki potensi untuk berkembang dan belajar. Filosofi selanjutnya adalah Adaptasi dan Responsif terhadap Perubahan. Di mana ia akan mendorong tim untuk fleksibel dan cepat beradaptasi terhadap perubahan pasar atau strategi pemasaran baru. Hal ini penting dilakukan agar tim tetap relevan dan kompetitif.
Selanjutnya, Menghargai Proses. Setiap insan hendaknya menyadari bahwa kesuksesan tidak hanya diukur dari hasil akhir, tetapi juga dari perjalanan dan pengalaman yang dilalui sehingga bisa saling menghargai setiap langkah dan pembelajaran dalam proses tersebut. Terakhir adalah Pengakuan dan Apresiasi. Seorang pemimpin harus menghargai pencapaian individual dan tim secara berkala.
“Memberikan umpan balik positif dan pengakuan atas kerja keras tim dapat meningkatkan motivasi dan keterlibatan bersama,” ujar peraih CEO terbaik anak perusahaan BUMN kategori Consistent Growth on Productivity pada ajang Anugerah BUMN 2022 sekaligus The Best CMO on Leadership & Teamwork pada ajang BUMN Branding & Marketing Award 2024.

4 Prinsip Kepemimpinan
Tri Wahyudi dikenal mampu menciptakan komunikasi yang baik dengan seluruh karyawan dan stakeholders. Dengan tetap menerapkan nilai-nilai AKHLAK dalam setiap proses bisnis, anak ketiga dari tujuh bersaudara ini mengupayakan agar tidak ada batasan komunikasi antara atasan dan bawahan.
Ia juga senantiasa mengutamakan kebutuhan tim dan mendukung mereka dalam mencapai tujuan bersama. Memimpin dengan memberikan contoh dan menjadi teladan bagi orang lain adalah gaya kepemimpinannya yang menonjol.
Dalam prinsip kepemimpinan, ada empat suku kata yang selalu ia pegang, yakni jalani, syukuri, sabar dan Ikhlas. Keempat suku kata ini seakan menjadi mantra baginya untuk menjadi seorang pemimpin yang melayani dengan hati.
“Jalani, setiap kali mendapat amanah kita jalani dan siap ambil setiap risikonya. Lalu syukuri, baik tidaknya harus kita syukuri, apabila kita bersyukur maka nikmat kita akan ditambah. Kemudian sabar, setiap ada persoalan kita harus sabar menghadapinya. Terakhir Ikhlas. Kita harus ikhlas dan menerima atas apapun ketetapan Allah. Empat suku kata ini yang mendasari prinsip kepemimpinan saya,” papar Tri.
Pria kelahiran Jakarta, 29 september 1967 ini bertekad untuk senantiasa memberikan yang terbaik di mana pun ia ditugaskan. Apapun yang dilakukannya harus menciptakan manfaat bagi diri, keluarga, kerabat dan sekitarnya.
“Apa yang sudah dicapai sebelumnya harus menjadi motivasi untuk meningkatkan pencapaian berikutnya. Makanya saya selalu ajak teman-teman untuk terus berinovasi dan memberikan masukan atau ide. Karena kita harus memberikan yang terbaik dan bermanfaat bagi semua pihak, termasuk stakeholders,” pungkasnya.