Teknisi pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) tengah melakukan quality control di pabrik PT Sanghiang Perkasa (KALBE Nutritionals) Cikampek, Jawa Barat, Jumat (8/7/2022). PLTS dengan kapasitas produksi 2,1 GWh ini mampu mengurangi emisi karbon sebesar 2.104,66 ton per tahun. PLTS ini dipasang oleh Aruna PV dengan pembiayaan dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. demi terus mendukung program pemerintah dalam percepatan penetrasi energi terbarukan. BNI berkomitmen untuk terus mendorong penyaluran kredit pada sektor energi baru dan terbarukan yang sejauh ini telah mencapai Rp10,3 triliun.Foto/RoniMawardi/BUMNTRACK Teknisi pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) tengah melakukan quality control di pabrik PT Sanghiang Perkasa (KALBE Nutritionals) Cikampek, Jawa Barat, Jumat (8/7/2022). PLTS dengan kapasitas produksi 2,1 GWh ini mampu mengurangi emisi karbon sebesar 2.104,66 ton per tahun. PLTS ini dipasang oleh Aruna PV dengan pembiayaan dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. demi terus mendukung program pemerintah dalam percepatan penetrasi energi terbarukan. BNI berkomitmen untuk terus mendorong penyaluran kredit pada sektor energi baru dan terbarukan yang sejauh ini telah mencapai Rp10,3 triliun.Foto/RoniMawardi/BUMNTRACK Teknisi pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) tengah melakukan quality control di pabrik PT Sanghiang Perkasa (KALBE Nutritionals) Cikampek, Jawa Barat, Jumat (8/7/2022). PLTS dengan kapasitas produksi 2,1 GWh ini mampu mengurangi emisi karbon sebesar 2.104,66 ton per tahun. PLTS ini dipasang oleh Aruna PV dengan pembiayaan dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. demi terus mendukung program pemerintah dalam percepatan penetrasi energi terbarukan. BNI berkomitmen untuk terus mendorong penyaluran kredit pada sektor energi baru dan terbarukan yang sejauh ini telah mencapai Rp10,3 triliun.Foto/RoniMawardi/BUMNTRACK Teknisi pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) tengah melakukan quality control di pabrik PT Sanghiang Perkasa (KALBE Nutritionals) Cikampek, Jawa Barat, Jumat (8/7/2022). PLTS dengan kapasitas produksi 2,1 GWh ini mampu mengurangi emisi karbon sebesar 2.104,66 ton per tahun. PLTS ini dipasang oleh Aruna PV dengan pembiayaan dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. demi terus mendukung program pemerintah dalam percepatan penetrasi energi terbarukan. BNI berkomitmen untuk terus mendorong penyaluran kredit pada sektor energi baru dan terbarukan yang sejauh ini telah mencapai Rp10,3 triliun.Foto/RoniMawardi/BUMNTRACK Teknisi pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) tengah melakukan quality control di pabrik PT Sanghiang Perkasa (KALBE Nutritionals) Cikampek, Jawa Barat, Jumat (8/7/2022). PLTS dengan kapasitas produksi 2,1 GWh ini mampu mengurangi emisi karbon sebesar 2.104,66 ton per tahun. PLTS ini dipasang oleh Aruna PV dengan pembiayaan dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. demi terus mendukung program pemerintah dalam percepatan penetrasi energi terbarukan. BNI berkomitmen untuk terus mendorong penyaluran kredit pada sektor energi baru dan terbarukan yang sejauh ini telah mencapai Rp10,3 triliun.Foto/RoniMawardi/BUMNTRACK