BNI Syariah Resmikan Cabang Pembantu di Pati
Jakarta, Bumntrack.co.id – Sebagai upaya mendekatkan diri kepada nasabah sekaligus memperluas bisnis, BNI Syariah membuka Kantor Cabang Pembantu (KCP) Pati di Jl. Panglima Sudirman No.84 Pati Kidul, Kabupaten Pati. KCP Pati merupakan kantor cabang pembantu dibawah kelolaan KC Kudus.
“Dengan hadirnya BNI Syariah di Pati dapat mendekatkan akses masyarakat Pati dan sekitarnya untuk bertransaksi syariah. Masyarakat bisa menjangkau akses permodalan, simpanan dana maupun produk perencanaan syariah lainnya,” kata SEVP Bisnis Ritel dan Jaringan BNI Syariah, Iwan Abdi dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Rabu (15/1).
Pembukaan KCP Pati ini diharpkan bisa berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi provinsi Jawa Tengah. Pada kesempatan ini BNI Syariah juga menandatangani Perjanjian Kerjasama (PKS) dengan PT Griya Lima Garuda terkait dengan kerjasama produk pembiayaan BNI Griya iB Hasanah dan dengan Sekolah Al Azhar Pati mengenai pengelolaan keuangan Platform Sekolah Pintar.
Selain itu, BNI Syariah menyerahkan bantuan perlengkapan ibadah kepada Masjid Nurussalam Saliyan, santunan dan perlengkapan sekolah kepada anak yatim binaan Yayasan Lazismu Pati, serta pengobatan gratis untuk warga sekitar.
Pembukaan KCP Pati ini merupakan upaya BNI Syariah untuk memaksimalkan pengembangan ekosistem halal. Hal ini sejalan dengan corporate strategy BNI Syariah yaitu Embracing New Opportunities, dimana BNI Syariah siap meraih peluang-peluang baru untuk meningkatkan pertumbuhan bisnis dan menjadi partner yang lebih baik.
“Kami mengapresiasi pembukaan outlet BNI Syariah KCP Pati, diharapkan pembukaan outlet ini bisa memberikan alternatif pilihan masyarakat untuk bertransaksi secara syariah. Dengan hadirnya BNI Syariah di Pati kami berharap dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi lokal daerah dengan bisnis berbasis syariah,” kata Bupati Pati, Haryanto.
Provinsi Jawa Tengah mempunyai potensi ekonomi yang cukup besar. Hal ini salah satunya ditunjukkan dengan pertumbuhan ekonomi Jawa Tengah pada triwulan III 2019 mencapai 5,66% (yoy), lebih tinggi dibandingkan triwulan sebelumnya yang sebesar 5,21% (yoy).
Pertumbuhan tertinggi dicapai oleh kategori penyediaan akomodasi dan makan minum sebesar 18,84%. Tingginya pertumbuhan pada kategori tersebut didukung banyaknya bermunculan kedai makan dan minum baru. Selain itu, pada triwulan III 2019 ini banyak diselenggarakan beberapa kegiatan di Jawa Tengah seperti Asean School Games yang mendorong tumbuhnya lapangan usaha akomodasi. Lapangan usaha lain yang mengalami pertumbuhan cukup tinggi adalah jasa perusahaan sebesar 13,53% serta informasi dan komunikasi sebesar 11,52%.
Pertumbuhan ekonomi di Pati pada 2018 dikontribusikan oleh industri pengolahan diantaranya bisnis makanan dan minuman. Kemudian dari pertanian, kehutanan dan perikanan serta industri perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor. Kehadiran BNI Syariah di Kabupaten Pati mempunyai potensi cukup besar karena jumlah penduduk muslimnya mencapai 92% dari jumlah penduduk.
Operasional awal BNI Syariah KC Kudus dibuka pada 12 Agustus 2012 dengan alamat di Jl. A Yani 23 Panjunan Kudus dengan total dua outlet yaitu KCP Jepara dan KCP Pati. BNI Syariah mendapat sambutan positif dari masyarakat kota Kudus dan sekitarnya. Terbukti sampai September 2019, total aset yang dihimpun BNI Syariah KC Kudus sebesar Rp 355,8 miliar naik 21,2% yoy; DPK sebesar Rp 336,3 miliar naik 21,43% yoy; pembiayaan sebesar Rp 229,9 miliar naik 15% yoy; dan laba bersih sebesar Rp 13,4 miliar naik 25,3% yoy.