INKA Group Menang Tender 262 Gerbong Barang dari New Zealand

E-Magazine Januari - Maret 2025

Jakarta, Bumntrack.co.id – PT Industri Kereta Api atau PT INKA (Persero) merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) manufaktur kereta api terintegrasi mendapat kontrak atas pengadaan 262 container flat top wagon untuk Kiwi Rail, New Zealand. INKA Group, sebagai manufaktur perkeretaapian dan transportasi darat terpadu di Indonesia memperkirakan proyek akan selesai dalam 18-20 bulan.

“Proyek ini diharapkan menjadi langkah besar INKA Group untuk kembali mengambil peran di pasar kereta api Oceania sebagaimana kesuksesan dalam suplai 224 blizzard centre sills untuk BradkenRail, Australia, sebelumnya.” ungkap General Manager Pemasaran PT INKA (Persero) Wai Wahdan dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Senin (28/6).

Kiwi Rail sebagai end customer merupakan badan usaha milik negara (BUMN) New Zealand yang bergerak sebagai operator transportasi perkeretaapian dan juga sebagai operator ferry antar pulau terbesar di New Zealand. Sebelumnya, Menteri BUMN, Erick Thohir mendorong agar perusahaan-perusahaan BUMN meningkatkan daya saingnya di pasar internasional. BUMN juga harus bisa menangkap peluang yang lebih besar atas jasa dan produk di pasar global.

“Dengan produk PT INKA yang sudah digunakan di Asia, Afrika, dan Australia, menandakan produk nasional kita diakui dan mampu terserap pasar global. Apalagi jika PT INKA bisa bekerjasama dengan BUMN di pasar global. Hal itu akan menyatukan kekuatan BUMN di luar negeri, sekaligus menciptakan efisiensi operasional,” kata Menteri BUMN, Erick Thohir.

Dalam dua tahun terakhir, PT INKA telah mampu mengekspor beragam jenis produk, seperti lokomotif, kereta penumpang, kereta rel listrik, kereta penggerak, gerbong barang, light rail transit, hingga trem bertenaga baterai yang sudah diuji coba sebagai moda alternatif mengatasi kemacetan di perkotaan transportasi perkotaan. Bahkan, menurut Dirut PT INKA, Budi Noviantoro, pihaknya juga sudah memproduksi kereta rumah sakit yang bisa digunakan di masa pandemi COVID-19 atau di daerah bencana yang sulit ditembus moda transportasi lain.

Bagikan:

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Ut elit tellus, luctus nec ullamcorper mattis, pulvinar dapibus leo.