Jakarta, BUMN TRACK – Direktur Pengelola Pelindo, Putut Sri Muljanto mengungkapkan bahwa pihaknya teleh menyiapkan sejumlah strategi dalam menghadapi lonjakan arus mudik lebaran 2025.
Puncak arus mudik lebaran diprediksi terjadi mulai H-3 dan H-2 lebaran atau pada tanggal 28 dan 28 Maret 2025. Kemudian arus balk diprediksi mulai H+4 dan H+5 lebaran atau pada tanggal 5 dan 6 April 2025.
“Pelindo telah menyiapkan beberapa langkah antisipasi diantaranya penyiapan tenda dengan kursi tambahan, penambahan toilet portable, penambahan petugas operasional internal, dukungan pengamanan dari TN-Polri,” kata Putut Sri Muljanto di Jakarta, Kamis (13/3/25).
Pelindo juga menyiapkan fasilitas pendukung di Pelabuhan Ciwandan guna mengurai kepadatan antrean kendaraam di pelabuhan penyebarangan Merak-Bakauheni.
Selama periode arus mudik, dermaga sepanjang 534 meter akan didukung buffer area parkir motor berkapasitas 6.000 unit dan parkir logistik mencapai 600 unit truk. Pihaknya juga membebaskan taguhan jasa kepelabuhan untuk kapal penyeberangan yang sandar di pelabuhan Ciwandan selam periode tersebut.
“Pelabuhan Bojonegara di sisi utara pelabuhan Ciwandan juga akan difungsikan sebagai alternatif apabila Pelabuhan Merak dan Ciwandan mencapai kondisi yang sangat padat,” jelasnya.