Dampak krisis pada 1997-1998 melanda sejumlah perusahaan di Indonesia. Salah satunya, Garuda Indonesia yang nyaris bangkrut karena utang besar. Pemerintah Orba menugaskan Menteri BUMN pertama, Tanri Abeng (1998-1999) untuk memikirkan solusi terbaik supaya Garuda Indonesia tetap mengudara di langit dunia. Tanri Abeng bergerak cepat. Ia yang mendapat restu Soeharto langsung memangkas Dirut dan seluruh direksi dari Garuda Indonesia. Satu nama kemudian diajukan oleh Tanri Abeng kepada Soeharto. Sosok itu adalah Robby Djohan, seorang bankir.
