Page 55 - Edisi Febuari 2020
P. 55
kronika
BEREDAR LELANG ONLINE, PEGADAIAN
HIMBAU MASYARAKAT HATI-HATI
Jakarta, 29 Januari 2020 – Masyarakat 2. Pegadaian tidak pernah menjual 4. Masyarakat diminta agar tidak
diminta berhati-hati terhadap barang jauh dibawah harga pasar. mentransfer uang ke rekening yang
informasi lelang online melalui media Oleh karena itu penawaran harga yang tidak dikenal.
sosial seperti instagram, facebook, dan tidak wajar biasanya merupakan tindak “Perkembangan teknologi di satu
sebagainya, karena Pegadaian sampai penipuan, pemalsuan, atau barang sisi sangat membantu kita dalam
saat ini tidak mempunyai program tersebut adalah hasil kejahatan. melakukan banyak hal, termasuk
lelang secara online. berbagai transaksi keuangan.
Sekretaris Perusahaan PT Pegadaian 3. Apabila mendapatkan informasi Akan tetapi teknologi juga sering
(Persero) R. Swasono Amoeng Widodo mengenai lelang, masyarakat agar dimanfaatkan oleh orang-orang
menyampaikan hal tersebut. melakukan konfirmasi ke outlet-outlet yang tidak bertanggung jawab untuk
“Lelang barang jaminan yang jatuh Pegadaian terdekat, telpon ke call melakukan tindak kejahatan. Maka kita
tempo dilakukan di Kantor Cabang center Pegadaian 021-1500569 atau harus selalu hati-hati dan waspada,”
Pegadaian, bazar, atau pameran. Jadi Pegadaian pusat 021-3155550. pungkasnya.
transaksinya dilakukan secara langsung
sehingga nasabah dapat memilih dan
meneliti barang yang akan dibeli.
Setelah terjadi kesepakatan harga,
baru dilakukan pembayaran,” ujarnya.
Lebih lanjut Amoeng menjelaskan
bahwa saat ini beredar akun-akun media
sosial yang menawarkan emas, laptop,
handphone, dan barang-barang lainnya
dengan harga murah. Barang-barang
Anugerah BUMN 2020 Kembali Digelar tersebut ditawarkan melalui akun media
sosial dengan menggunakan nama
pegadaian, pegadaian syariah, the gade
dan sebagainya.
Untuk meyakinkan calon korban,
pemilik akun mengambil foto atau video
karyawan Pegadaian dan memalsukan
identitasnya. Kemudian masyarakat
yang tergiur akan melakukan komunikasi
melalui nomor yang dipublikasikan pada
akun palsu tersebut.
Selanjutnya pelaku meminta
transfer sejumlah uang sebagai uang
muka transaksi dan menjanjikan akan
mengirim barang yang dibeli. Akan
tetapi barang tersebut tidak dikirim,
nomor pelaku tidak aktif, dan rekening
bank yang sebelumnya menerima
transfer pun ditutup.
Kami menghimbau kepada
masyarakat untuk hati-hati dan waspada.
Agar terhindar dari tindak penipuan,
berikut beberapa tips yang disarankan:
1. Masyarakat diminta melakukan
transaksi lelang secara langsung di
kantor cabang, bazar, atau pameran
yang dilakukan oleh Pegadaian.
No. 145 TAHUN XIII FEBRUARI 2020 | BUMN Track | 55
KRONIKA.indd 55 2/18/20 6:22 PM
PEG.indd 72 2/18/20 5:35 PM